Ilustrasi
Dream - Salah satu perawatan yang paling sering diabaikan adalah menjaga kesehatan area intim. Lebih dari 75 persen wanita tidak menyadari bahwa area kewanitaan mereka butuh perawatan lebih intensif.
Kebanyakan wanita akan datang ke dokter ahli ketika sudah mengalami ketidaknyamanan. Seperti misalnya ketika terserang iritasi atau gatal di area tersebut.
Seperti dilansir dari Times of India, seorang dokter ginekolog, Suman Bijlani memberikan beberapa tips mengenai perawatan area intim wanita.
Beberapa cara sederhana menjadi kunci utama dalam merawat kesehatan `miss v`. Seperti halnya sebuah tindakan pencegahan agar berbagai penyakit tidak menghampiri. Dari pada penasaran, simak langsung yuk di bawah ini:
1. Secara rutin membasuh dan membersihkan miss v. Hal ini sebagai sebuah tindakan pencegahan terhadap penyakit yang berkaitan dengan ketidaknyaman di area kewanitaan. Agar tetap terjaga kebersihannya, bersihkan organ intim 2-3 kali dalam sehari. Terutama saat musim hujan dan saat siklus menstruasi untuk menjaga infeksi di area G-spot.
2. Hindari....
Klik halaman berikutnya..
2. Hindari pemakaian sabun dan air, karena berkaitan erat dengan keseimbangan pH yang harus tetap dijaga. Sabun mengandung pH 5,5 yang cocok digunakan untuk kulit pada umumnya.
Namun, pada area miss v yang lebih sensitif dibutuhkan kadar pH lebih rendah. Berkisar antara pH 3,8 hingga 4,5 saja. Sehingga area intim dapat terhindar dari rasa sakit, kekeringan serta iritasi yang menjadi pertumbuhan bakteri berbahaya.
3. Dilarang untuk menggosok area intim, apalagi menggunakan spon dan benda-benda semacamnya.
Miss v memiliki kulit yang sangat halus sehingga dikhawatirkan akan tergores yang menimbulkan rasa sakit. Hanya perlu menggunakan handuk lembut untuk mengeringkannya.
4. Pastikan membersikan daerah kewanitaan dengan membasuh bagian depan ke arah belakang.
Gerakannya berupa gosokan maju mundur menuju anus. Hal ini bertujuan untuk mencegah bakteri berbahaya yang berada di anus menginfeksi miss v.
5. Mencuci miss v menggunakan sabun berbahan kimia dapat membuatnya menjadi kering. Namun, secara alami akan terjadi reaksi kimia seperti asam laktat yang membantu menjaga keseimbangan pH dan membantu mengembalikan kelancaran organ intim kewanitaan.
Gunakan minyak alami seperti minyak pohon teh yang dapat menjaga kualitas dan wangi segar alami miss v.
6. Usahakan untuk selalu memakai bawahan berbahan katun, yang terbuat dari kapas yang paling lembut dan menjadi bagian dari kain yang aman untuk dikenakan. Sehingga hal itu melancarkan sirkulasi udara yang memungkinkan kelembaban dapat cepat terserap.
7. Mengenakan pakaian yang nyaman, serta hindari pakaian ketat yang dapat membatasi sirkulasi udara.
Hal itu dapat mengakibatkan daerah kewanitaan mengalami dikompresi atau berkerut dengan cara yang tidak wajar.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah