Ilustrasi (Foto: Shutterstcok)
Dream - Wabah virus langka yang disebarkan kelelawar buah telah membunuh 10 orang di India. Otoritas Kesehatan negeri Hindustan itu mengatakan, virus yang diberi nama Nipah itu mengakibatkan gejala flu dan kerusakan pada otak manusia.
Virus ini telah menyerang negara bagian Kerala, India. Kematian pertama akibat virus ini terjadi pada Jumat, 18 Mei 2018, di Distrik Kozhikode.
Menteri Kesehatan India, K.K Shailaja, kejadian ini merupakan peristiwa pertama yang dialami negara tersebut. " Ini situasi baru bagi kami. Kami tidak memiliki pengalaman sebelumnya menangani virus Nipah. Kami berharap dapat menghentikan virus ini," kata Shailaja, sebagaimana dikutip Dream dari Alarabiya, Rabu 23 Mei 2018.
Menurut Shailaja, dilaporkan Al Arabiya, mengatakan saat ini 18 orang telah diperiksa terkait wabah virus itu. Dari jumlah itu, 12 orang diketahui positif terjangkit virus Nipah, 10 di antaranya meninggal dunia dan dua lainnya dalam pengawasan ketat.
Tiga orang korban merupakan satu keluarga. Ketiga orang ini diduga terinfeksi virus itu karena kerumunan kelelawar yang menghuni sumur di dekat rumah mereka.
" Kami telah menutup sumur itu dan mengevakuasi orang-orang yang tinggal di dekatnya," kata pejabat pemerintah setempat, U.V. Jose.
" Sejumlah orang yang mendadak terkena demam, berpenyakit ringan, segera ke rumah sakit karena khawatir terjangkit virus itu," ucap dia, menambahkan.
Virus Nipah penah membunuh 260 orang di Malaysia, Bangladesh, dan India, pada 1998. Badan kesehatan PBB, WHO, memperkirakan, tingkat kematian akibat virus ini naik hingga 70 persen.
WHO telah menetapkan Nipah sebagai salah satu dari penyakit prioritas yang menyebabkan epidemi global, bersama Ebola dan Zika. Saat ini belum ada vaksi untuk menangkal virus ini.
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal