Ilustrasi
Dream - Umat Islam punya cara sendiri memperingati Hati Bumi pada 22 April mendatang. Tahun ini, para khotib salat Jumat diusulkan membawakan ceramah bertemakan lingkungan.
Lewat program Green Khutbah Campaign, para khotib diimbau membawakan ceramah berisi ajakan untuk lebih memperhatikan tantangan lingkungan yang mengancam kehidupan manusia.
" Tema Green Khutbah Campaign tahun ini mengenai Air, Hadiah Suci," kata Penerbit Situs Lingkungan, Khaleafa.com, Muaz Nasir seperti dikutip Onislam.net, Kamis, 16 April 2015.
Menurut Muaz, ceramah kali ini diharapkan bisa mengajak kaum muslim untuk berkomitmen melindungi, peduli, dan menggunakan air secara bijak.
Merujuk data PBB, sekitar 750 juta orang dunia saat ini kesulitan mendapatkan air bersih. Setidaknya satu orang anak meninggal karena penyakit yang terkait air.
Sekitar seperlima populasi penduduk dunia saat ini juga hidup di kawasan yang langka air.
Kampanye Khutbah Hijau pertama kali diluncurkan pada 2012 di Kanada. Hampir setiap tahun, para imam di seluruh dunia diimbau untuk mengirimkan pesan AlQuran terkait kewajiban menjaga lingkungan dan bumi.
" Tak peduli dengan lingkungan berarti umat tak menghormati kewajibannya moralnya kepada Allah SWT," kata Muaz. (Ism)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia

10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu

KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang

4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal

Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah


Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK

Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!

Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025

Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025

AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media


10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu