(Foto: Ilustrasi/Shutterstock)
Dream – Bahan makanan yang sehat dapat berubah menjadi makanan yang tidak sehat saat dikonsumsi karena diolah dengan cara yang salah. Kandungan gizi yang sekiranya bermanfaat menjadi hilang, bahkan berubah menjadi sampah. Lantas bagaimana cara mengolah makanan yang tepat?
Ada banyak cara memasak, antara lain: menggoreng, memanggang, merebus, dan mengukus. Metode masak yang dianggap paling sehat adalah dengan mengukus.
Berikut beberapa alasannya:
1. Mengukus dapat mempertahankan nutrisi sayuran
Sayuran yang dikukus dapat mempertahankan kandungan flavanol (antioksidan) dan vitamin.
2. Mengukus mempertahankan cita rasa dan gizi ikan
Ikan juga lebih baik dimasak dengan cara dikukus. Ikan yang dikukus selain rasanya lebih enak, kandungan gizi seperti asam lemak Omega-3 juga masih terjaga baik. Dengan dikukus juga dapat menjaga daging ikan tetap utuh.

3. Mengukus menjaga vitamin B1 pad beras merah
Jenis karbohidrat seperti beras merah sebaiknya juga dimasak dalam food steamer, karena dapat menjamin penyimpanan vitamin B1 yang kaya akan vitamin dan mineral.
4. Mengukus merupakan cara yang sangat sederhana sehingga cocok untuk mereka yang tidak ahli dalam memasak.
Mengonsumsi makanan yang diolah dengan cara dikukus juga sangat disarankan bagi penderita diabetes atau jika Anda memiliki kadar gula darah yang cenderung tinggi.
Menurut laman Diabetes Care, sebuahpenelitian menunjukkan bahwa makanan yang dibakar, dipanggang, atau digoreng menghasilkan Advanced Glycation End (AGEs) – molekul yang rusak akibat terpapar gula- lebih banyak dibanding dengan makanan yang dikukus.
Jangan tunda lagi, ubah pola masak Anda dengan lebih sering menggunakan metode kukus, ya.
Untuk menjaga kesehatan, Anda juga dapat mengonsumsi suplemen yang mendukung. Seperti Melabic, terbuat dari 100 persen bahan alami dan memiliki manfaat bukan hanya mampu mengendalikan kadar gula tetapi juga menurunakan kadar kolesterol.
Melabic juga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes ataupun mereka yang ingin menjaga kestabilan kadar gula darahnya karena tidak memiliki efek samping. Info lebih lanjut klik di sini.
Advertisement
5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian