(c) Shutterstock
Makanan tak hanya hanya bisa membuat perut jadi terasa kenyang, tetapi juga mengandung kalori yang diperlukan tubuh agar lebih berenergi saat beraktivitas sehari-hari. Meski tak ada label angka untuk menandai setiap kalori pada makanan, tetapi kebutuhan kalori bagi tubuh bisa dihitung lho.
Materi menarik inilah yang didapatkan oleh anak-anak kelas 5 saat mengikuti Program Belajar dari Rumah yang diadakan oleh Kemendikbud di TVRI. Seperti apa sih?
Sebelum mulai menghitung jumlah kalori yang diperlukan oleh tubuh dari makanan, Kak Yoana yang menjadi pemandu di episode 44 ini mengajak anak-anak memahami terlebih dulu jumlah kalori yang tersedia dari makanan dalam satu piring saji.
Ada nasi 100 gram atau setara tiga sendok nasi datar senilai 400 kalori. Semangkuk sayuran mengandung 50 kalori. Sementara 40 gram daging, 50 gram ikan segar, 10 butir bakso 100 gram, maupun 1 butir telur masing-masing mengandung 95 kalori. Lalu, untuk buah seperti 100 gram jeruk dan 75 gram mengandung 40 kalori.
Jika sudah memahaminya, baru kemudian menjumlahkannya dengan melihat apa saja makanan yang dipiring. Dengan mencukupi kebutuhan kalori dalam tubuh secara tepat, tubuh pun bisa lebih semangat untuk beraktivitas.
Selain itu, kebutuhan kalori masing-masing orang tak sama. Secara umum jumlah kalori yang dibutuhkan oleh pria 2-3 kali lebih banyak dari kebutuhan kalori perempuan.
Menariknya dalam episode kali ini, Kak Yoana juga mengajak anak-anak kelas 5 untuk belajar memahami kebenaran di balik peristiwa siang dan malam. Benar, matahari ternyata tak dimakan hantu sebagaimana yang diyakini oleh anak-anak, sehingga kalau malam menjadi gelap.
Rupanya ada penjelasan ilmiahnya yang bisa dijelaskan lewat percobaan sederhana. Kak Yohana mengumpamakan bola karet yang sudah digambari dengan peta dunia menggunakan spidol sebagai bumi. Lalu, senter besar diibaratkan sebagai sinar matahari.
Saat sinar matahari di arahkan ke peta India, wilayah tersebut tampak terang atau mengalami siang. Sementara Amerika yang berada di belakangnya, mengalami gelap karena membelakangi matahari, sehingga di sana mengalami malam.
Tak hanya sampai di situ, anak-anak kelas 5 juga diajak berlatih menghitung pengurangan pecahan dengan mengubah soal cerita ke dalam bahasa matematika terlebih dulu. Keseruan Program Belajar dari Rumah yang diadakan oleh Kemendikbud ini bisa diikuti setiap hari Senin-Jumat dari pukul 10.30-11.00 WIB untuk anak kelas 5 hanya di TVRI. (*)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media