Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Duduk berjam-jam setiap hari di depan laptop dalam ruangan, lalu harus meeting dan kembali duduk. Hal ini jadi rutinitas para pekerja kantoran.
Setelah duduk terlalu lama, tubuh pun jadi sangat lelah. Kaki kesemutan, punggung pegal, bahkan pada beberapa orang sampai membuat sesak napas. Menurut American Cancer Society, ada hubungan yang kuat antara lamanya duduk dengan gangguan kesehatan.
" Penting untuk mengetahui risiko kesehatan apa yang dapat dikaitkan dengan duduk selama itu di siang hari," kata ahli jantung di Duke University, Neha Pagidipati.
Dijelaskan dalam Harvard Health, penting untuk bergerak demi mengurangi durasi duduk. Bagi umat muslim, kita diharuskan salat lima waktu, mau tidak mau tubuh harus bergerak.
Bisa juga disiasati dengan cara lain. Seperti berjalan atau mondar-mandir, atau keluar ruangan sebentar.
Bagi mereka yang duduk lebih dari 8 jam per hari, waspada dengan risiko memori melamban. Terutama jika kerap mengalami lupa pada banyak hal.
" Dampak negatifnya adalah pada aliran darah ke kepala. Ini sebenarnya terkait dengan kemunduran bagian otak yang membantu kita mempertahankan ingatan lama dan informasi baru," ujar penasihat nutrisi dan pendiri YogaFit di New York, Beth Shaw.
Apakah kamu pernah merasa sedang duduk di depan komputer dengan tatapan kosong dan tidak yakin apa yang sedang kamu lakukan? Menurut ahli yoga dan terapi fisik di New Jersey, Lara Heimann, hal itu terjadi karena sudah duduk terlalu lama.
" Saat kamu duduk, kamu tidak secara aktif bekerja dengan sistem muskuloskeletal atau sistem kardiopulmoner yang semuanya memengaruhi seberapa baik fungsi otak," ungkapnya.
Ia turut mengatakan jika kamu duduk terlalu lama, kamu akan kehilangan dorongan neurotransmitter potensial yang datang dengan gerakan yang bervariasi.
" Tidak bergerak atau duduk terlalu lama dapat menyebabkan kurangnya oksigen di otak," kata dokter spesialis neurologi di University Hospital Center Mother Theresa, Dr. Aida Quka.
Ia pun memberikan solusi sederhana yang bisa dilakukan, yaitu mondar-mandir di kamar mandi atau jalan keluar sambil mencari udara segar.
Laporan Vina Muthi A/ Sumber: Liputan6.com
Dream - Berjalan kaki adalah aktivitas sederhana yang mudah dan bisa dilakukan dimana saja. Meski begitu, manfaat berjalan kaki bagi kesehatan tidak bisa diremehkan.
Manfaat dari kegiatan fisik yang tidak terlalu berat ini begitu banyak. Mulai dari membantu menurunkan berat badan dan mengurangi stres, hingga menurunkan tekanan darah.
Bahkan hanya dalam 21 hari rutin berjalan kaki saja, kita sudah bisa melihat perubahannya pada tubuh kita loh.
Ya, seorang personal trainer bersertifikat, Galina Denzel, menemukan metode sehat dengan berjalan kaki secara rutin selama 21 hari.
Nah buat kamu yang ingin segera mengusir lemak dan membuat tubuh selalu bugar, yuk ikuti tahapannya dibawah ini. Ingat harus konsisten ya!
Hari 1: Mulailah dengan 5 menit berjalan kaki secara teratur di pagi dan sore hari.
Hari 2: 7 menit berjalan di pagi dan sore hari.
Hari 3: Hari ke tiga program dimulai dan berakhir dengan 9 menit berjalan di pagi dan sore hari.
Hari 4: Tingkatkan waktu berjalan kaki menjadi 10 menit dua kali sehari.
Hari 5 - Yak kamu sudah mulai bugar, hari ini 12 Menit di pagi dan sore hari
Hari 6 - 15 menit berjalan di pagi dan sore hari.
Hari 7: Pada hari terakhir di minggu pertama, yuk berjalan 18 menit di pagi hari dan 18 menit di malam hari. Dan kini kamu siap memasuki minggu ke-2!
Hari 8: Minggu ke-2 kita mulai dengan 2 menit jalan kaki biasa, normal untuk pemanasan, lalu 10 menit jalan cepat, dan kemudian kita akhiri dengan 2 menit jalan kaki yang mudah untuk membuat tubuhmu rileks.
Hari 9: Hari ini hanya 20 menit berjalan dengan kecepatan sedang.
Hari 10: Tambah lagi yuk! dimulai dengan 5 menit berjalan dengan langkah biasa, lalu 12 menit berjalan cepat dan kita kembali rileksasi dengan 5 menit berjalan kaki biasa.
Hari 11: Di sini kita melakukan 10 menit berjalan dengan kecepatan sedang lagi.
Hari 12: Seperti sebelumnya, dimulai dengan 5 menit dengan langkah biasa, lalu lanjutkan dengan 15 menit berjalan cepat, dan menyelesaikan latihan dengan 5 menit langkah biasa untuk menenangkan diri.
Hari 13: 20 menit lagi dengan kecepatan sedang ya!
Hari 14: Hari terakhir di minggu 2! Dimulai dengan jalan biasa 5 menit, lalu berjalan cepat selama 18 menit kemudian 5 menit lagi untuk mengakhiri minggu ke dua dengan jalan santai.
Hari 15: Yuk mulai minggu terakhir dengan 10 menit berjalan naik dan turun tangga. Kemudian 2 menit berjalan dengan kecepatan biasa untuk menenangkan diri.
Hari 16: Hari ini jalan 20 menit dengan kecepatan sedang ya.
Hari 17: Naik turun tangga lagi yuk selama 12 menit, diakhiri 2 menit berjalan santai.
Hari 18: Hari ini akan sedikit mengejutkan. Mulailah dengan 25 menit berjalan dengan kecepatan sedang ditambah dengan 2 set 12 squat. Kuat dong!
Hari 19: Naik turun tangga lagi yuk selama 20 menit, diakhiri 3 menit berjalan santai.
Hari 20 - Lakukan 25 menit dengan kecepatan sedang.
Hari 21 - HAri terakhir! Untuk mengakhiri metode berjalan 21 hari ini, lakukan 20 menit berjalan dengan langkah cepat dan akhiri dengan 3 menit jalan kaki santai untuk menenangkan diri.
Gimana, mudah bukan? Sekarang coba lihat hasilnya pada tubuhmu.
Advertisement