Ilustrasi. (Foto: Pixabay.com)
Dream - Virus corona baru penyebab Covid-19 telah menyebar di China bukan pada September 2019 seperti yang diyakini selama ini.
Penyebaran virus yang disebut juga SARS-CoV-2 itu mungkin terjadi satu bulan sebelumnya yaitu pada sekitar awal bulan Agustus 2019.
Demikian menurut penelitian Harvard Medical School berdasarkan citra satelit dari pola perjalanan rumah sakit dan data mesin pencari.
Penelitian ini menggunakan citra satelit resolusi tinggi dari tempat parkir rumah sakit di Wuhan - di mana penyakit ini muncul pada akhir 2019.
Selain itu peneliti juga menggunakan data pertanyaan terkait gejala penyakit seperti batuk dan diare pada mesin pencari.
" Peningkatan lalu lintas rumah sakit dan data pencarian gejala di Wuhan mendahului awal pandemi SARS-CoV-2 yang didokumentasikan pada Desember 2019," menurut penelitian.
Meskipun tidak dapat mengonfirmasi apakah volume yang meningkat terkait langsung dengan kemunculan virus baru, bukti ini mendukung penelitian terbaru lainnya yang menunjukkan bahwa SARS-CoV-2 muncul sebelum identifikasi dilakukan di pasar seafood Huanan.
" Temuan ini juga menguatkan hipotesis bahwa virus muncul secara alami di China selatan dan berpotensi sudah tersebar pada saat klaster Wuhan terbentuk," penelitian itu menjelaskan.
Melihat pada citra satelit, penelitian menangkap adanya lonjakan jumlah kendaraan di lapangan parkir rumah sakit Wuhan pada bulan Agustus 2019.
Sementara pada data pencarian mesin pencari, penelitian menemukan peningkatan unik terhadap kata diare yang sebelumnya tidak terjadi pada kata flu atau batuk.
" Pada bulan Agustus, kami mengidentifikasi peningkatan unik dalam pencarian kata diare yang sebelumnya tidak terlihat pada kata flu atau batuk," menurut penelitian.
Mengenai temuan para peneliti Harvard Medical School ini, pemerintah China mengeluarkan bantahan melalui juru bicara kementerian luar negeri, Hua Chunying.
" Saya pikir ini konyol, sangat konyol, untuk sampai pada kesimpulan yang berdasarkan pada pengamatan dangkal seperti volume lalu lintas," kata Chunying.
Sumber: Times of India
Advertisement
Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi