Buka Jendela Mobil Kurangi Risiko Tertular Covid-19?

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Kamis, 10 Desember 2020 09:12

Risiko Tertular Virus Covid-19 Di Mobil Lebih Rendah Jika Jendelanya Dibuka. (Foto: Iliustrasi)

Ini alasannya.

Dream – Para ahli kesehatan mengingatkan bahaya tertular virus Covid-19 menjadi lebih besar jika kita berada di ruang tertutup dengan sirkulasi udara yang kurang baik. Ada juga yang mengingatkan agar aktivitas belajar mengajar lebih banyak dilakukan di luar kelas dengan sirkulasi udara lebih terbuka.

Namun bagaimana saat berkendara? Apakah membuka jendela mobil akan mengurangi risiko terpapar Covid-19?

Sebuah penelitian yang diterbitkan journal Science Advances mengungkapkan skenario terbaik mengurangi penularan virus di dalam mobil adalah membuka semua jendela.

Apabila hal tersebut terlalu sulit dilakukan, pengendara cukup menurunkan 1 atau 2 jendela karena dianggap lebih efektif untuk memutar sistem ventilasi mobil secara maksimal dibanding dengan menutup semua jendela.

Mengutip laman Motorbeam, Kamis, 10 Desember 2020, studi dilakukan dengan menggunakan simulasi komputer. Peneliti menggunakan Toyota Prius yang melaju dengan kecepatan 80 kilometer per jam dengan pengemudi dan penumpang di kursi belakang.

Selama simulasi, ditemukan bahwa jendela mobil yang terbuka menciptakan pola aliran udara yang mampu mengurangi konsentrasi partikel aerosol di udara dan adanya aliran udara antara pengemudi dan penumpang.

Beberapa penemuan baru menyebut, virus Corona Covid-19 terbaru dapat menyebar melalui partikel aerosol kecil dan dapat bertahan di udara untuk waktu yang cukup lama.

1 dari 2 halaman

Pengemudi Lebih Rentan Terkena Virus

Menurut penelitian, pengemudi memiliki risiko sedikit lebih tinggi dibandingkan penumpang, hal ini dikarenakan aliran udara rata-rata di dalam mobil mengalir dari belakang ke depan.

Membuka jendela yang berlawanan dengan penghuni membuat sirkulasi udara jauh lebih baik. Meski demikian, para ilmuwan menyatakan, pengemudi dan penumpanng wajib menggunakan masker di dalam mobil.

Hal itu dikarenakan perubahan pola aliran udara hanya mengurangi risiko penularan virus Covid-19, bukan menghilangkannya.

Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.

2 dari 2 halaman

Cara Unik Antar Mobil Anyar ke Pelanggan Agar Steril dari Covid-19

Dream – Produsen otomotif melakukan beragam cara agar menjaga kendaraannya steril dan aman dari paparan virus Covid-19. Misalnya, memanfaatkan platform e-commerce untuk menjual kendaraannya.

Namun, produsen otomotif asal India yang satu ini justru menggunakan cara yang unik. Mereka membungkus mobilnya dengan plastik, seperti bubble wrap.

Foto mobil itu diunggah ke Twitter oleh akun Tata Motor, @TataMotors_Cars. Pada foto itu terlihan satu unit mobil yang terbungkus plastik.

Setelah dilihat, pengemasan kendaraan menggunakan bubble wrap ini justru dibuat seperti etalase plastik. Sebelum membungkus, Tata Motors membersihkan kendaraan terlebih dahulu.

“ Ini safety bubble, tambahan perlindungan dari Tata Motors untuk memastikan mobil favorit dan SUV terlindungi dari kuman ketika menantimu di diler kami,” cuit Tata Motors.

Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.