Saking Cantiknya, Wanita Ini Sering Dikira Manekin

Reporter : Ratih Wulan
Senin, 14 Agustus 2017 12:44
Saking Cantiknya, Wanita Ini Sering Dikira Manekin
Ini wanita sungguhan atau patung manekin ya? Kok kulitnya mulus seperti porselin.

Dream - Satu lagi, kehadiran wanita cantik yang menghebohkan dunia maya. Dia adalah Kina Shen, seorang model asal China yang memiliki wajah bak boneka barbie.

Kina dianugerahi kulit putih mulus, rambut hitam panjang dan tulang hidung mancung. Serta riasan wajah, yang senantiasa membuatnya terlihat memiliki mata belok.

Kina Shen

Kesempurnaan fisik inilah yang seringkali membuat warganet menyangsikan Kina sebagai manusia asli. Jika dia diam saja, malah terlihat seperti patung makein yang sempurna.

Banyak yang menduga jika Kina hanya sebuah boneka yang dibuat seukuran manusia. Bahkan ada juga yang menyangka Kina adalah manekin yang dibuat dari porselen, sehingga sangat mulus dan cantik.

Kina Shen

Dikutip dari Odditycentral.com, gadis asal Shenzen ini mengaku tak pernah sekalipun melakukan operasi plstik. Ia mengatakan jika bentuk wajah dan tubuhnya diperoleh secara alami.

Kina Shen

Berkat kecantikannya itu, Kina yang mulai aktif bermain Instagram pada 2013 berhasil menjaring 576 ribu pengikut di Instagram. Banyak yang terobsesi dengan penampilannya. Bahkan ada orang yang menciptakan karakter mirip Kina dalam sebuah permainan video game.

Kina Shen

Untuk meyakinkan bahwa dia adalah manusia nyata, terkadang Kina mengunggah video tutorial Youtube. Lewat video itu, ia memerkan keahliannya merias wajah.

Kina Shen

Tapi, Kina juga tetap percaya diri mengunggah foto polos tanpa sapuan makeup di wajajnya loh.

 

1 dari 3 halaman

Wanita Ini Dipecat dari Pekerjaannya karena Terlalu Cantik

Wanita Ini Dipecat dari Pekerjaannya karena Terlalu Cantik © Dream

Dream – Biasanya, seorang pegawai dipecat jika karena melakukan kesalahan fatal. Namun seorang wanita bernama Emma Hulse, pantas kecewa. Dia tak membuat kesalahan apapun tapi dipecat perusahaan.

Emma pantas dongkol karena dipecat dari pekerjaannya akibat dianggap terlalu cantik.

Dilansir dari Mynewshub, Kamis 23 Februari 2017, wanita ini bekerja paruh waktu di sebuah perusahaan produsen televisi swasta di London, Inggris. Namun, dia diberhentikan sebagai pegawai baru-baru ini.

Perempuan berusia 24 tahun ini mengatakan pemecatan ini terjadi ketika dia hendak mulai bekerja sesuai waktu shift-nya. Tak disangka, Emma malah disuruh pulang.

“ Kau seharusnya berada di atas panggung peragaan busana,” kata Emma sambil menirukan perkataan mantan pimpinannya.

 

Emma mengaku kecewa dengan pemecatan itu apalagi alasan dirinya terlalu cantik. Perempuan malang ini sempat berpikir jika kecantikannya telah mengganggu konsentrasi karyawan lain di tempatnya bekerja.

“ Saya merasa sangat kecewa karena diperintahkan pulang. Saya tidak tahu ingin berbuat apa,” kata dia.

Walaupun wajahnya terlalu cantik, Emma mengaku tidak pernah berpakaian yang tidak sopan. Dia selalu mengenakan kemeja dan celana panjang untuk bekerja. Namun, Emma menduga manajer yang memecatnya itu adalah orang yang pernah mengajaknya kencan, tapi ajakannya ditolak.

Sementara itu, pemilik perusahaan tersebut, Adam Luckwell mengatakan, pihaknya kini sedang menyelidiki tuduhan Emma dan memandang serius hal itu. Adam mengatakan Emma dipecat beberapa minggu yang lalu setelah tiga bulan bekerja di perusahaannya.

“ Saya tak bisa komentar lebih lanjut mengenai hal ini karena masih belum mendapat informasi sepenuhnya. Jika Emma mengalami ketidaknyamanan dengan setiap karyawan, kami memohon maaf,” kata Adam.(Sah)

2 dari 3 halaman

Terlalu Cantik, Model Ini Dibunuh Kakak yang Iri Hati

Terlalu Cantik, Model Ini Dibunuh Kakak yang Iri Hati © Dream

Dream - Kecantikan merupakan anugerah. Tapi untuk model asal Rusia ini, kecantikan justru membawa dirinya kepada kematian. Akibat paras ayu, dia dihabisi oleh saudarinya sendiri.

Stefania Dubrovina. Demikian nama model itu. Usianya belia. Masih 17. Soal paras memang tak diragukan. Sungguh rupawan.

Tapi, wajah elok itu telah membuat sang kakak, Elizaveta Dubrovina iri hati. Sang kakak selalu berusaha tampil cantik, menjiplak dandanan dan gaya busana Stefania.

Wanita 19 tahun itu dituduh menghabisi sang adik dengan keji di sebuah apartemen di St Petersburgh pada 24 Februari silam. Jasad Stefania ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Terdapat 140 tusukan di tubuh.

Tak hanya itu, tubuhnya dimutilasi, hingga sulit dikenali. Dan yang lebih parah lagi, beberapa bagian-bagian di wajahnya terpisah. 

Polisi telah menangkap Elizaveta. Namun, identitas fotografer pemilik apartemen tempat jasad Stefania ditemukan tak diungkap. Diduga apartemen itu milik seorang fotografer lelaki berusia 44 tahun.

Bibi dari Stefania, Ekaterina Dubrovina, mengaku sangat kaget dengan tewasnya sang keponakan. “ Darahku seolah membeku.”

“ Anak malang itu tidak bersalah di masa kecil mengerikan mereka dan dalam hidup bahagia mereka yang sayangnya menjadi akhir bagi Stefania,” kata Ekaterina

3 dari 3 halaman

Terlalu Cantik, 26 Tahun Gadis Ini Dikurung Orangtua

Terlalu Cantik, 26 Tahun Gadis Ini Dikurung Orangtua © Dream

Dream - Seorang gadis Rusia, Angelica Kenova, tidak pernah mengenal kehidupan di balik dinding rumahnya. Selama 26 tahun, gadis ini dilarang orangtuanya untuk keluar rumah.

Alasannya terdengar sangat tidak masuk akal. Ayah ibunya melarang Kenova keluar rumah karena terlalu cantik. Mereka khawatir sesuatu buruk akan terjadi pada buah hatinya.

Jika pun keluar rumah, Kenova harus didampingi pengawal pribadi.

Orangtua Kenova sangat melindungi gadis itu karena kecantikannya di atas rata-rata. Bahkan, Kenova terlihat benar-benar mirip boneka Barbie.

Kenova mengatakan kecantikan yang dia miliki adalah alami. Dia tidak pernah sekalipun menjalani operasi plastik.

" Operasi plastik hanya perlu bagi mereka yang punya cacat serius pada wajah dan badannya saja," kata Kenova.

Meski dikurung, Kenova mengaku tidak merasa risih. Dia malah merasa orangtuanya memperlakukan Kenova layaknya putri raja.

Namun demikian, rasa bosan juga menyerang gadis cantik itu. Di usianya sekarang, Kenova sangat berharap diberi izin untuk bisa keluar rumah dan menjalani hidup secara bebas tanpa pengawalan.

" Ibu dan ayah telah mengurung saya di sebuah 'istana kaca' sepanjang hidup saya, tetapi suatu hari mudah-mudahan saya dapat bebas dan hidup mandiri," harap dia.

Sumber: mynewshub.cc

 

Beri Komentar