Sakit Tenggorokan (Foto: Shutterstock)
Dream - Sakit tenggorokan pastinya sangat menyiksa. Sulit menelan dan makan, kadang disertai kenaikan suhu tubuh, batuk, hingga kehilangan suara. Sakit tenggorokan bisa dipicu dari banyak hal, ada yang menular dan ada yang tidak.
" Ada yang disebabkan infeksi virus atau bakteri, ada yang karena faktor lain seperti iritasi, alergi, merokok atau GERD," ungkap Stephen Parodi, MD, dokter spesialis penyakit menular, seperti dikutip dari Prevention.
Dokter Parodi menjelaskan pemicu umum sakit tengggorokan merujuk pada peradangan di bagian belakang tenggorokan. Yaitu ada jaringan lain di tenggorokan di mana infeksi spesifik dapat terjadi pada amandel atau pita suara.
" Melihat lebih dekat perbedaan antara penyebab sakit tenggorokan yang menular dan tidak menular dapat membantu mengetahui cara untuk meredakan sakit tenggorokan secepat mungkin," ungkap Parodi.
Berikut empat penyebab utama sakit tenggorokan.
Sejumlah infeksi virus, terutama infeksi saluran pernapasan atas, dapat menyebabkan sakit tenggorokan. Bisa karena virus flu atau Rhinovirus atau virus Herpes Simpleks. Virus ini tentu saja sangat menular.
" Virus ini memiliki kecenderungan untuk menempel pada sel-sel di tenggorokan karena mereka telah beradaptasi untuk menemukan target di daerah-daerah yang memungkinkan mereka untuk menyerang sistem kekebalan tubuh," kata Benjamin Tweel, MD, seorang pakar penyakit tenggorokan di Mount Sinai Hospital di New York.
Kasus infeksi bakteri menyerang tenggorokan biasanya lebih jarang daripada infeksi virus. Tetapi sangat penting untuk segera diperiksakan dan mendapat terapi antibiotik untuk mencegah komplikasi serius dan peradangan parah.
Infeksi bakteri memicu respons imun, seperti peradangan, yang memicu sakit pada tenggorokan. Tidak seperti infeksi virus, yang bisa sembuh dengan sendirinya, infeksi bakteri harus diobati dengan antibiotik. Satu-satunya cara untuk mengatasi adalah dengan memeriksakan diri ke dokter.
Infeksi bakteri ini juga bisa menular seperti virus. Contoh-contoh infeksi bakteri ini antara lain Faringitis Streptokokus (radang tenggorokan) dan infeksi Staphylococcus.
Asap dari rokok baik bagi perokok maupun mereka yang tidak juga dengan mudah mengiritasi tenggorokan. Awalnya akan memicu batuk, lama-kelamaan tenggorokan terasa sakit.
GERD dapat menyebabkan peradangan langsung pada jaringan dan lapisan tenggorokan. GERD terjadi ketika asam dan enzim lambung naik ke kerongkongan.
Saat mengenai laring atau belakang tenggorakan maka akan menyebabkan peradangan dan memicu rasa perih.(Sah)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN