Minum Kopi. (Source: Shutterstock)
Dream - Berpuasa membuat sebagian orang lebih mudah mengantuk dan kurang bersemangat saat beraktivitas. Minum kopi bisa sangat membantu meningkatkan fokus pada beberapa orang.
Kopi diminum saat sahur karena tidak bisa dikonsumsi di pagi hari seperti biasa, tapi adakah dampak buruknya pada tubuh?
Menurut Dokter Nadhira Afifa, mengonsumsi kopi saat sahur tidak dilarang, namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Berikut di antaranya.
© Shutterstock
Foto: Shutterstock
Kafein dalam kopi bisa merangsang produksi asam lambung berlebih yang menyebabkan sakit perut serta mual. Sahabat Dream bisa mengonsumsi kopi setelah makan makanan lembut untuk mencegah peningkatan produksi asam lambung.
2. Sering Buang Air Kecil
Minum kopi bisa membuatmu lebih sering buang air kecil, sehingga berisiko menimbulkan dehidrasi. Konsumsi air yang cukup untuk mencegah dehidrasi setelah minum kopi.
View this post on Instagram
Dream - Menahan lapar dan haus saat berpuasa bukanlah hal mudah. Bahkan, seorang dokter mengungkapkan rahasianya dalam berpuasa adalah minum oralit dan segelas air putih.
Cara itu diklaim mampu menunda rasa haus dan membuat seseorang lebih mudah memenuhi kebutuhan cairan tubuh selama berpuasa. Menurut Dokter Nadhira Afifa, oralit sendiri dikonsumsi untuk mengganti cairan dan elektrolit yang hilang dalam kondisi tertentu seperti muntah atau diare.
© Shutterstock
Foto: Shutterstock
Sekilas oralit bisa membuat tubuh lebih terhidrasi, namun bukan untuk mencegah dehidrasi pada orang yang sehat. Oralit juga tidak dapat mengganti kebutuhan nutrisi yang seharusnya didapat dari makanan bergizi seimbang.
Nadhira juga memperingatkan bahwa oralit mengandung gula dan garam. Konsumsinya harus lebih diperhatikan pada penyandang diabetes serta hipertensi.
Sebaiknya, lengkapi kebutuhan cairan dengan membagi waktu minum air dalam sehari. Sahabat Dream bisa minum 1 gelas air setiap sebelum makan sahur, setelah makan sahur, sebelum imsak, sebelum subuh, setelah berbuka puasa, setelah makan malam, dan beberapa jam sebelum tidur malam.
Konsumsi buah atau makanan tinggi cairan seperti semangka dan sop sayur agar tubuh tidak mudah dehidrasi.
Dream - Salah satu ujian berat saat berpuasa adalah menahan haus, terutama jika harus beraktivitas ketika cuaca panas. Menahan haus tidak hanya diatasi dengan minum air cukup saat sahur maupun berbuka.
Sahabat Dream bisa melakukan upaya lainnya saat berpuasa, sahur, maupun berbuka untuk mencegah dan mengatasi rasa haus.
Berikut beberapa tips yang dilansir dari Egyptindependent.com agar lebih mudah menahan haus saat berpuasa. Langsung aja dicatat, ya.
© Shutterstock
Foto: Shutterstock
Saat berpuasa tubuh akan kekurangan banyak cairan, kelelahan, hingga peningkatan suhu tubuh. Mandi air dingin bisa menjadi solusi untuk menghidrasi tubuh saat berpuasa.
Mandi air dingin sekitar 10 menit bisa mengurangi rasa lelah, pegal, kantuk, serta membantu menjaga suhu tubuh tetap segar selama berpuasa.
Apabila tidak memungkinkan untuk mandi, basahi handuk kecil dengan air es dan tempelkan ke area dahi, sekitar telinga, punggung, pangkal leher, hingga dada.
Hindari makanan yang memiliki kadar gula tinggi karena akan membuatmu cepat merasa haus. Konsumsi sayuran hijau dan buah dengan kandungan air tinggi, seperti semangka atau jeruk untuk menghidrasi tubuh.
Kenakan Pakaian yang Nyaman
Pilih pakaian dengan bahan yang membuat tubuh terasa nyaman. Kenakan pakaian berbahan ringan dan sejuk di musim panas agar tidak mudah haus.
Laporan: Hany Puspita Sari