Ramadan Runway 2023/ Foto: Ferdike Yunuri Nadya/ Dream
Dream - Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) bersama Kota Kasablanka menggelar Ramadan Runway 2023. Gelaran ke-11 ini menghadirkan beragam koleksi busana modest dari perancang busana kenamaan Indonesia hingga produk jenama fesyen muslim pada 12 hingga 30 April 2023.
Koleksi busana mengusung tema Dazzling Mubarak. Menjadi harapan akan keindahan bulan Ramadan sebagai bulan penuh karunia yang dapat terpancar pada rancangan busana juga tiap ekosistem fesyen muslim di dalamnya.
“ Ramadan Runway 2023 diharapkan menjadi wadah bagi para pelaku di industri kreatif khususnya fesyen muslim untuk berkarya menampilkan koleksi rancangan busana terbaik sekaligus memberi dampak positif di bulan suci Ramadan,” ujar Ketua Pelaksana Ramadan Runway 2023 Dana Duriyatna pada acara Ramadan Runaway di Kota Kasablanka, Jumat 14 April 2023.
Gelaran Ramadan Runway 2023 ini hadir untuk merespon peningkatan pertumbuhan industri fesyen muslim Indonesia nan tak hanya telah menjadi tuan rumah di negeri sendiri melainkan telah mengglobal.
“ Ramadan Runway 2023 diharapkan dapat menjadi cara terbaik untuk memperkuat ekosistem fesyen muslim Indonesia. Salah satunya, dan terpenting, dengan mempromosikan budaya Indonesia di dalam industri fesyen muslim Tanah Air,” jelas Ketua Umum Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI), Poppy Dharsono pada kesempatan yang sama.
Semburat warna-warni Ramadan sangat tampak dari pagelaran fesyen menyajikan kara para perancang busana kenamaan Tanah Air, yakni Al Syarif, Ariy Arka, Ayu Dyah Andari, Chintami Atmanegara, Dana Duriyatna, Defrico Audy, Erdan, Itang Yunasz, Ivan Gunawan, Coenrad by Kunce Manduapessy, L by LCB, Leny Rafael, Ria Miranda, RRYNI House x Rita Batik, SI.SE.SA, dan masih banyak lagi.
“ Kali ini dengan konsep Dazzling Mubarak akan ada lebih dari 60 brand dari busana modest dan produk lainnya untuk mendukung penampilan saat Hari Raya dan menjadi referensi busana match dengan fashion tren untuk Hari Raya Look nanti,” ujar Direktur Kota Kasablanka, Lusiana pada kesempatan yang sama.
Dream - Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) menggelar 'Road to Event Fashion Rhapsody: Harmoni' di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, 1-3 November 2019.
Acara ini merupakan tahap menuju puncak acara di Februari 2020 mendatang. Fashion Rhapsody merupakan sebuah ide yang muncul, karena adanya isu lingkungan yang ditimbulkan oleh industri mode sebagai penyumbang limbah terbanyak di dunia.
Ide ini berkembang menjadi sebuah keinginan untuk meningkatkan aksi kesadaran demi menciptakan harmoni antara manusia dan bumi agar saling menjaga.
Desainer dituntut berkarya dengan memanfaatkan limbah mode seperti kain perca, plastik dan sampah tekstil lainnya.
Foto: Annisa Mutiara Asharini/Dream
" Bumi ini kan sebagai tempat di mana kita mengumpulkan inspirasi. Maka itu kita harus lebih peduli dengan bumi. Ayo bergandengan tangan untuk menyelamatkan bumi lewat fashion industry," ujar Ariy Arka, Founder dan Desainer Fashion Rhapsody di Jakarta, Jumat 1 November 2019.
Ariy bekerjasama dengan tiga founder lain, yaitu Ayu Dyah Andari, Chintami Atmanagara dan Yulia Fandy untuk menggandeng puluhan desainer dalam meramaikan Fashion Rhapsody 2020 mendatang.
" Nanti ada 56 desainer, insyaallah akan bertambah," imbuhnya.
Foto: Annisa Mutiara Asharini/Dream
Selain Ariy dan ketiga founder, beberapa desainer memeriahkan acara dengan fashion trunk show. Mereka adalah Qonita Batik, Ayu Lestari, ONH Atelier dan Kursein Karzai.
Sahabat Dream juga bisa berburu fashion item muslimah di bazaar, menyaksikan talkshow serta artist performance selama tiga hari mendatang.