Seragam Baru BCA (Cynthia Amanda Male/Dream)
Dream - Tenun ikat merupakan salah satu warisan budaya yang harus dilestarikan. Tak hanya para pelaku usaha, tenun ikat kini dijadikan identitas perusahaan.
Salah satunya, BCA. Bank swasta terbesar di Indonesia ini menggunakan tenun ikat sebagai bahan utama untuk desain seragam barunya.
Bank swasta yang berdiri tahun 1957 ini menggaet Didiet Maulana dari IKAT Indonesia untuk mengganti seragam karyawannya di seluruh Tanah Air.
" Selain menunjukkan identitas sebagai bank domestik, dengan tenun kami ingin memberikan makna lebih dalam dari sebuah seragam. Dengan desain itu, karyawan diharapkan bisa terdorong loyalitas, dedikasi dan kebangaannya," ujar Jahja Setiaatmadja, Presdir BCA, Jakarta Pusat, Senin 9 Juli 2018.
Seragam yang digunakan per 9 Juli 2018 ini, memakan proses selama dua tahun untuk mengawinkan kultur perusahaan dengan filosofi kain tenun, serta pemilihan warna maupun produksi.
Foto: Cynthia Amanda Male/Dream
" Kami bekerja sama dengan lebih dari 500 workshop untuk memilih para pengrajin yang potensial. Lalu, dipilih sebanyak 2500 penenun asal Desa Troso, Jepara," tutur Didiet Maulana dari IKAT Indonesia.
Para pengrajin itu berhasil memproduksi 45.000 meter kain dalam 6-8 bulan untuk dipakai lebih dari 27.000 karyawan di seluruh Indonesia.
" Dari 45.000 meter kain itu, dijadikan lebih dari 80.000 seragam. Tiap karyawan menerima tiga pieces. Yang magang juga diharuskan. Dan setelah tiga tahun harus diproduksi lagi," kata Lianawaty Suwono, selaku Direktur BCA.
Seragam itu dibuat dengan motif cengkeh serta teknik mirroring. Warna biru dan kuning masih menjadi warna utama untuk menggambarkan identitas bank milik grup Djarum itu.
Foto: Cynthia Amanda Male/Dream
" Setelah melalui tahap riset dan pembicaraan, saya membuat motifnya dengan bentuk cengkeh khas perusahaan. Melalui pewarnaan natural kami pakai warna biru serta kuning," ungkapnya.
Bukan hanya untuk kayawan, BCA juga ingin mengedukasi para nasabah tentang kain tenun lewat seragam baru.
" Desain ini bisa men-trigger nasabah untuk tahu tentang tenun. Karyawan juga diedukasi untuk mengerti apa yang dikenakan. Apa itu tenun dan bagaimana cara merawat atau mencucinya." 9ism)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak