Maudy Koesnaedi dalam Balutan Busana Masa Kolonial

Reporter : Cynthia Amanda Male
Minggu, 27 Oktober 2019 14:30

Karya Wearing Klamby (Foto: Dream.co.id/Cynthia Amanda Male)

Mengenang Indonesia di era penjajahan dan perjuangan bangsa meraih kemerdekaan.

Dream - Banyak cara mengingat masa lalu. Salah satunya melalui koleksi busana, seperti yang dihadirkan oleh dua desainer Wearing Klamby dalam ajang Jakarta Fashion Week 2020, Nadine Gaus dan Mohammad Ridho Jufri.

Pasangan muda ini menampilkan koleksi ready to wear bertema Colonial Series dalam ajang yang digelar di Senayan City, Jakarta, tersebut. Koleksi itu bercerita tentang jaman kolonial yang dibagi menjadi empat segmen, yaitu Rempah, Kepulauan, Kerajaan, dan Pahlawan.

Wearing Klamby menampilkan print, detail, dan bentuk, yang menampilkan bulir rempah, pulau, kerajaan serta tampilan Noni Belanda maupun female heroes lainnya.

“ Kami mengangkat cerita bahwa Indonesia adalah negeri yang sangat berkilau di masa lampau. Berlimpahnya rempah membuat siapapun tergoda untuk memetik dan kerajaan pun terkalahkan. Tapi Indonesia berjuang dan bangkit untuk memerdekakan bangsanya,” ujar Nadine di Senayan City, Jakarta Selatan.

1 dari 1 halaman

Kolaborasi

Wearing Klamby ingin menyebarkan semangat cinta Indonesia lebih luas. Maka dari itu, mereka membuat koleksi yang bisa dikenakan sehari-hari dengan harga terjangkau.

“ Indonesia patut dicintai dengan segala kelebihan dan kekurangannya,” kata dia.

Untuk menampilkan karya bernuansa earth tone ini, mereka berkolaborasi dengan brand aksesoris Leciel Studio dan brand sepatu Vaia.

Saat show, terlihat Maudy Koesnaedi dan tiga influencer, di antaranya Hamidah Rachmayanti, Mega Iskanti, serta Dwi Handa sebagai muse.

“ Show ini bercerita tentang 1001 alasan mencintai Indonesia yang diterjemahkan ke dalam busana. Kami harap, siapapun yang mengenakan desain kamu akan selalu mengingat Indonesia,” kata dia