Pesona Busana Dan Aksesoris Nusantara 2018 (Cynthia Amanda Male/Dream)
Dream - Pesona kain nusantara tetap mendapat tempat spesial di hati pecinta fashion. Selain batik, sejumlah kain etnik mampu menghadirkan inspirasi. Salah satunya adalah Pringgasela.
Keindahan Pringgasela sebagai tenun khas Lombok ini menarik minat desainer Wignyo Rahadi menuangkannya dalam sejumlah karya. Selain menawarkan koleksi terbaru, Wignyo membawa misi mulia melestarikan kearifan lokal nusantara.
" Pengembangan tenun pringgasela ditujukan untuk melestarikan kearifan lokal dengan mengikuti dinamika kehidupan masyarakat yang semakin modern," ujar Wignyo di Kementerian Perindustrian, Rabu 14 Maret 2018.
Wignyo memamerkan koleksi desain berbahan tenun Pringgasela ini dalam 'Pesona Busana dan Aksesoris Nusantara 2018'. Gelaran ini dihelat oleh Kementerian Perindustrian bersama Dewan Kerajinan Nasional untuk mengangkat pamor Pringgasela ke kancah dunia.
Dalam gelaran itu, Wignyo mengusung tema 'In-Lines' dalam koleksi motif Sundawanya. Ada delapan outfit yang dipamerkan dalam gelaran ini. Nantinya, delapan koleksi tersebut akan tampil dalam 'Indonesian Kain Party' di Tokyo, Jepang, awal April 2018.
" Motif sundawa berupa garis-garis yang menjadi ciri khas tenun Pringgasela sangat mendukung untuk diaplikasikan dalam desain busana yang modern. Tenun ini diupayakan agar lebih nyaman dipakai dan dapat diolah menjadi ragam produk fashion lainnya," tutur pemilik brand Tenun Gaya ini.
Tenun yang digunakan Wignyo diproduksi oleh masyarakat Desa Pringgasela, Kecamatan Pringgasela, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Tak hanya memproduksi tenun, masyarakat Pringgasela mendapat pembinaan untuk meningkatkan daya jual produk mereka.
Diketahui, Wignyo pernah mengembangkan kreasi tenun ikat bersama BI dan Pemerintah Provinsi NTB. Koleksinya itu diperkenalkan di ajang Indonesia Creative Week pada November 2017 lalu.
(Beq/Sah)
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik