Acara Pembukaan Musabaqah Hafalan Alquran Dan Hadis (MHQH) Pangeran Sulthan Bin Abdulazis Alu Su'ud (Sumber: Kemenag.go.id)
Dream - Musabaqah Hafalan Alquran dan Hadis (MHQH) Pangeran Sulthan bin Abdulaziz Alu Su'ud tingkat nasional kembali digelar. Untuk pertama kalinya, gelaran pada tahun ini akan diikuti peserta wanita.
Direktur Urusan Agama Islam M Thamrind menyambut baik gelaran MBHQ ke-IX, yang mengikutsertakan peserta perempuan.
" Mereka umumnya berasal dari pondok pesantren dan LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran) se-Indonesia," kata Thamrind, saat pembukaan MHQH di Hotel Balairung, Jakarta Timur, Senin, 13 Maret 2017.
Menurut informasi dari laman resmi Kementerian Agama, MHQH Pangeran Sulthan Bin Abdul Aziz Alu Su'ud ke-IX diikuti 160 peserta pria dan 30 peserta wanita.
Duta Besar Kerajaan Saudi Arabia Usamah Bin Muhammad Al Shuaibi dalam sambutannya mengatakan Indonesia memiliki penghafal Alquran dan hadis yang baik dan bersuara merdu. Selain itu, dia melihat masyarakat Indonesia juga dikenal santun dan ramah. Dia berharap para peserta dapat mengikuti perlombaan dengan sportif.
MHQH Pangeran Sultan Bin Abdul Aziz Alu Su'ud rencananya akan digelar selama empat hari pada 13-16 Maret 2017. Para pemenang kejuaraan ini akan mengikuti MHQH tingkat Asia Pasifik ke-VIII di Jakarta.
Advertisement
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi