Bir Berlabel Minuman Ringan (Al Arabiya)
Dream - Modus kejahatan saat ini semakin beragam. Salah satunya pemalsuan produk minuman yang baru diungkap oleh petugas bea cukai Arab Saudi. Di mana 48.000 bir kalengan diedarkan dengan label minuman ringan.
Dikutip Dream dari laman AL Arabiya, Jumat 13 November 2015, bir-bir merek terkenal itu diangkut ke Arab Saudi dengan truk melalui perbatasan Uni Emirat Arab.
Semula, semua berjalan lancar. Namun kemudian petugas curiga. Mereka memeriksa kaleng-kaleng dengan label minuman ringan terkemuka itu. Petugas kemudian mengelupas label itu.
Dan benar saja, ternyata di balik label minuman ringan itu terdapat merek bir terkenal. Dan kaleng-kaleng yang dimasukkan ke Saudi itu ternyata minuman beralkohol.
" Setelah melalui prosedur pemeriksaan produk, kaleng-kaleng itu jelas bir beralkohol yang dibungkus stiker logo minuman ringan," kata petugas bea cukai Saudi, Abdulrahman al-Mahna.
Temuan ini kemudian menjadi banyak perbincangan di Saudi. Terutama di media sosial. Masyarakat diimbau untuk teliti sebelum membeli barang-barang, terutama untuk dikonsumsi. (Ism) Baca Juga: Polisi Malah Asik Main Game Online Acuhkan Warga yang Melapor Hati-hati Kena Tilang Saat Berteduh Sembarangan Meninggal Kala Bertugas, Dokter PTT Andra Dapat Penghargaan Video Rekaman Suasana di Dalam Bus Sebelum Jatuh ke Jurang Dipukul Istri, Pria Ini Mengadu ke Polisi Dua Bocah Kerjakan PR di Kolong Jembatan Pilunya Korban Perdagangan Manusia: Aku Diperkosa 40 Ribu Kali Ini Ganjaran Pahala Menemani Istri Jalan-jalan Sulit Dievakuasi, Dokter Muda Meninggal di Kepulauan Aru Larangan Meminta Kematian Saat Diterpa Musibah Dalam Islam
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
