Presiden Joko WIdodo
Dream - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengirimkan tim untuk mengatasi Kejadian Luar Biasa (KLB), campak dan gizi buruk penduduk Suku Asmat, Kabupaten Asmat, Papua, dalam beberapa bulan terakhir.
" Kita sudah kirim tim berapa hari lalu atau minggu lalu. Sudah mulai September masuk ke sana," kata Jokowi, dikutip Dream dari Anadolu Agency, Senin, 15 Januari 2018.
Jokowi mengatakan saat ini bantuan makanan juga telah dikirimkan ke lokasi. Tetapi, kata dia, banyak kendala yang dihadapi untuk masuk ke Distrik Agats tersebut.
Mulai dari medan yang sulit, biaya yang tinggi, hingga jarak tempuh yang cukup jauh.
" Perjalanan ada rawa, di situ harus naik boat 2 sampai 3 jam untuk biaya ada Rp 3 sampai Rp 4 juta. Ini sebuah kendala yang memang sangat menghambat," ucap dia.
Agar kasus serupa tak terulang, Jokowi meminta pemerintah daerah setempat berperan aktif memeriksa dan mengawasi kondisi kesehatan masyarakat.
" Pemda yang dekat selalu memantau, melihat, mengelilingi terus daerah-daerah yang diperkirakan terjangkit penyakit, atau gizi buruk," ujar Presiden.
Dikabarkan, 25 anak Suku Asmat meninggal dunia karena campak dan gizi buruk dalam beberapa bulan terakhir.
(Sah)
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
