Ramai Video Mobil `Dipukul Mundur` Bus TransJakarta

Reporter : Maulana Kautsar
Selasa, 25 Juli 2017 09:03
Ramai Video Mobil `Dipukul Mundur` Bus TransJakarta
Rekayasa lalu lintas yang dimulai sejak Kamis, 20 Juli 2017 belum tersosialisasi secara maksimal.

Dream - Dinas Perhubungan DKI Jakarta bersama Polda Metro Jaya menerapkan pengalihan arus lalu lintas di Jalan Salemba Raya sejak Kamis pekan lalu, 20 Juli 2017. Ini lantaran sedang ada pembangunan jalan layang perempatan Matraman.

Tetapi, pengalihan arus tersebut justru membuat para pengendara kebingungan. Bahkan ada pengendara mobil sampai masuk jalur Transjakarta dari arah berlawanan.

Seperti terjadi pada Senin kemarin, 24 Juli 2017. Salah satu pengendara mobil terekam kamera tampak kebingungan dan masuk jalur Transjakarta. Ternyata, dia melaju di arah berlawanan dengan bus Transjakarta.

Diunggah akun Instagram @jktinfo, mobil itu terpaksa berjalan mundur karena TransJakarta sedang melintas.

" Ayo mundurrr terusss," tulis akun @jktinfo.

 

Ayooo mundurrr terusss ��� Lokasi di Salemba siang ini, via @dimasssfk #jktinfo

A post shared by Informasi Jakarta & Sekitarnya (@jktinfo) on

Pengikut akun informasi Instagram menulis, " Aturan jalur busway Jakarta lawan arah aja biar yang masuk siap-siap ketabrak atau mundur."

" Kaya main bom2 car aja... wrong way!!!" tulis wendihadiprayudha.

Dikutip dari Merdeka.com, terdapat sejumlah perubahan arus lalu lintas di Jalan Salemba Raya tersebut. Berikut penjelasannya,

- Dari arah Jalan Pramuka menuju Jalan Salemba diluruskan menuju Jalan Proklamasi-pertigaan Megaria belok kanan-lampu merah Carolus belok kiri.

- Dari arah Jalan Matraman Raya menuju Jalan Salemba atau Jalan Pramuka dialihkan belok kiri melalui Jalan Matraman Dalam-lampu merah Tambak-Jalan Proklamasi-Jalan Pangeran Diponegoro-lampu merah Carolus belok kiri arah Jalan Kramat dan belok kiri arah Jalan Pramuka.

- Dari Jalan Salemba Raya menuju Jalan Pramuka:

1. Bisa melalui jalan alternatif yaitu melalui Jalan Salemba tengah-pertigaan Mencos bisa lurus, bisa belok kanan.

2. Melalui lampu merah Carolus lurus-belok kiri di bawah flyover Matraman (rute lama).

3. Dari RSCM, Jalan Pangeran Diponegoro arah Jalan Pramuka-lampu merah Carolus belok kanan lawan arus-naik flyover arah Jalan Pramuka-turun dan menyatu kembali setelah SPBU atau sebelum underpass Pramuka.

Dengan adanya rekayasa jalan ini, lampur merah Matraman tak lagi difungsikan karena yang berjalan hanya dari arah utara ke selatan (Jatinegara) dan ke barat (lampu merah Tambak). (ism) 

Beri Komentar