Survei: Masyarakat Kepo Kehidupan Pribadi Selebriti

Reporter : Maulana Kautsar
Selasa, 6 Desember 2016 12:14
Survei: Masyarakat Kepo Kehidupan Pribadi Selebriti
Ketertarikan responden pada program infotainment mewakili kondisi masyarakat Indonesia.

Dream - Dalam survei ke empat Indeks Kualitas Program Siaran yang dilakukan Komisi Penyiaran Indonesia, infotainment mendapat poin 3,08. Padahal, dalam survei pertama pada Maret hingga April 2016, tayangan jenis ini hanya memperoleh poin 2,52.

Indikator yang dianggap mampu menaikan nilai rata-rata program infotainment adalah 'melindungi kepentingan publik', 'menghormati kehidupan pribadi', dan 'menghormati nilai dan norma kesopanan'.

Meski begitu, Ketua Bidang Penelitian Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI), Endah Murwani, menilai masih ada beberapa catatan dalam tayangan infotainmet.

" Ada beberapa catatan penting mengenai aspek cek, ricek, dan verifikasi, bentuk kekerasan verbal yang masih banyak terjadi, dan penghormatan terhadap kehidupan pribadi," ucap Endah di Jakarta Pusat, Senin 5 Desember 2016.

Ketertarikan responden pada program infotainment, kata Endah, mewakili kondisi masyarakat Indonesia. Dalam analisisnya, masyarakat Indonesia masih suka mencari tahu kehidupan di balik layar selebritis.

" Penilaian panel ahli dan responden hampir sama. Entertainment News (Net TV) dan Status Selebritis (SCTV) mendapat nilai tinggi. Tapi, yang ditonton paling banyak Silet," kata Endah.

" Ini menunjukkan tipe masyarakat kita yang kadang kala masih suka kepo," ucap pengajar di Universitas Multimedia Nusantara ini.

Ke depannya, Endah menyarakan stasiun televisi pembuat program bertema infotainment tidak hanya menonjolkan sisi pribadi kehidupan selebritis. Stasiun televisi dapat memuat informasi lain terkait film, musik atau fesyen selebritis.

" Entertainment News sudah mencoba keluar dari kebiasaan mainstream tersebut," Endah mencontohkan.

Beri Komentar