Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (Foto: Istimewa)
Dream - Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin ingin transaksi non-tunai menjadi benteng dari kegiatan koruptif. Pernyataan itu disampaikan Lukman saat menggelar peluncuran program transaksi non-tunai di lingkungan Kementerian Agama.
" Tapi tidak kalah pentingnya, transaksi non-tunai kita sebagai sekaligus membentegi kita untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak di inginkan dan tidak semestinya," ucap Lukman, Senin, 30 Oktober 2017.
Untuk menyukseskan agenda tersebut, Lukman meminta seluruh pejabat di lingkungan Kemenag menyiapkan fasilitas pendukung program tersebut.
" Saya minta kepada Sekjen, Pejabat Eselon I untuk mampu mengawal pelaksanan transaksi non tunai ini," ucap dia.
Program transaksi non-tunai di lingkungan Kemenag rencananya untuk efisiensi dan mempermudah proses pembayaran. Program ini akan berjalan mulai awal tahun mendatang.
" Terkait dengan transaksi non tunai ini, maka saya minta semua yang bekerja dalam Kementerian Agama, mulai 1 Januari (2018) semua transaksi kita sudah bisa kita lakukan non-tunai," ujar dia.
(Sah)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu