Dream - Sejumlah pangeran dan pejabat Kerajaan Arab Saudi ditangkap dengan tuduhan terlibat praktik korupsi. Penangkapan dilakukan beberapa jam setelah Raja Salman bin Abdulaziz mengeluarkan perintah pembentukan Komite Anti-Korupsi yang dipimpin Putra Mahkota, Pangeran Mohammed bin Salman.
Meski jadi tersangka, para pangeran tersebut tidak lantas kehilangan kemewahan. Mereka, termasuk orang terkaya Saudi, Pangeran Alwaleed bin Talal, ditahan di penjara mewah, yaitu di hotel bintang lima Ritz Carlton Riyadh.
Fox News melaporkan, Alwaleed ditahan di Ritz Carlton bersama 10 pangeran dan 38 pejabat lainnya. Rumor beredar, mereka tetap mendapatkan akomodasi layaknya tinggal di hotel mewah.
Penangkapan tersebut cukup mengejutkan, mengingat para tersangka merupakan orang yang berada di dalam lingkaran kekuasaan. Meski begitu, ada yang menyangsikan penangkapan itu murni didasarkan pada upaya pemberantasan korupsi.
Sebabnya, mantan pemimpin Garda Nasional, Pangeran Miteb bin Abdullah, turut ditangkap. Selama ini, Miteb dianggap sebagai pesaing berat bagi Mohammed untuk memperebutkan takhta Putra Mahkota.
Sejumlah pengamat pun menyebut penangkapann 11 pangeran itu merupakan upaya Mohammed untuk mengkonsolidasikan kekuasaan. Dia dinilai berusaha menyingkirkan musuh-musuh politiknya yang dapat mengganggu jalan Mohammed meraih takhta tertinggi Saudi.
Advertisement
TemanZayd, Komunitas Kebaikan untuk Anak Pejuang Kanker
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta