Presiden Joko Widodo Saat Menyampaikan Keterangan Pers Terkait Kasus Kerusuhan Di Mako Brimob (Foto: Instagram @Jokowi)
Dream - Joko Widodo, presiden Indonesia menegaskan negara dan seluruh rakyat Indonesia tak pernah takut terhadap terorisme. Indonesia dipastikan takkan pernah memberikan ruang sedikitpun pada terorisme dan upaya-upaya yang mengganggu keamanan negara.
Pernyataan keras presiden itu disampaikan usai mendapat laporan terkait tindakan narapidana terorisme terhadap aparat keamanan di Mako Brimob pada Rabu, 9 Mei kemarin.
" Saya telah mendapatkan laporan langsung dari Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Wakapolri, Panglima TNI, dan Kepala BIN," ujar Jokowi dikutip dari akun Instagramnya, Kamis, 10 Mei 2018.
Presiden mengaku bersyukur narapidana terorisme semuanya sudah menyerahkan diri. Tak lupa presiden juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh aparat keamanan yang terlibat dalam menyelesaikan peristiwa ini.
Jokowi juga menyatakan ras duka yang mendalam atas gugurnya lima anggota kepolisian dalam melaksanakan tugas dari negara. " Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi duka ini," ucapnya.
Untuk para anggota polisi yang gugur, Presiden telah memerintahkan Wakapolri untuk memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada prajurit yang telah menjadi korban kegananan teroris.
" Kita semua bersatu melawan terorisme. Terorisme adalah musuh kemanusiaan. Tidak ada tempat untuk terorisme di Indonesia," tulis Jokowi dalam keterangan foto Instgramnya. (Sah)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
