Dream - Ahli Psikologi Sosial dari Universitas Indonesia (UI), Risa Permana Deli, menjelaskan mengapa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyebut Surat Al Maidah 51 dalam pidatonya di Kepulauan Seribu. Menurut Risa, Ahok punya pengalaman 'diserang' menggunakan isu agama, karena bukan Muslim.
" Sebetulnya saat dia berpidato di Pulau Seribu, dia sedang mendengarkan kembali pengalamannya yang tidak enak dan satu-satunya yang dia kenal waktu terpojok yakni Surat Al Maidah," kata Risa di ruang sidang Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta, Rabu 29 Maret 2017.
" Itu adalah mekanisme survival yang normal pada setiap individu," tambah dia.
Menurut Risa, jika Ahok tidak mendapat pengalaman buruk, mungkin dia tidak akan menyinggung Surat Al Maidah 51. Oleh karena itu, menurut analisanya, ucapan terdakwa kasus penistaan agama ini hanya bentuk pertahanan karena dibuat terpojok.
" Seandainya pengalaman sebelumnya di Pilkada bukan dengan Surat Al-Maidah tapi lagu Bengawan Solo, pasti di Kepulauan Seribu dia bilang jangan mau dibohongi pakai lagu Bengawan Solo," ujar dia.
Advertisement
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Bikin Ngakak, Solusi Tora Sudiro yang Sering Dipunggungi Oleh Sang Istri Saat Tidur
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama