Konferensi Pers MUI Mengenai Aksi Teror Yang Muncul (Foto: Dream.co.id/Muhammad Ilman Nafi'an)
Dream - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Infokom, Masduki Baidlowi, mengatakan, pemerintah sebaiknya tak hanya mengurusi sektor hilir saja dalam memberantas terorisme. Pemerintah diharap tak hanya mengalirkan dana untuk melakukan penindakan saja.
" Dana itu dialirkan ke sektor hilir semua, untuk menangkap, memerangi," ujar Masduki, Rabu, 16 Mei 2018.
Menurut Masduki, pemerintah seharusnya juga memikirkan masalah di sektor hulu, seperti perbedaan ideologi yang menjadi akar masalah terorisme.
Ketika ada indikasi individu atau kelompok yang memiliki ideologi garis keras, kata dia, pemerintah perlu menurunkan tim untuk mengajak diskusi. Sehingga, sifat untuk menyerang dan merusak tidak muncul.
" Pendekatan bagaimana caranya damai secara bagus meskipun beda, ada yang keras dan lembut itu perlu melakukan dialog, dan itu enggak ada dana," ucap dia.
Masduki menambahkan, politik kebijakan di sektor hulu itu perlu dilakukan sehingga ancaman yang dilakukan oleh pelaku teror dapat diminimalisir.
" Sudah berulang kita melakukan ajakan ada penanganan di sektor hulu, supaya MUI berdialog ke orang-orang yang cenderung keras itu," kata dia.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati