Tangkapan Aneh Berwujud Seperti Alien (Foto: Twitter/Roman Fedortsov)
Dream - Selama ini alien selalu identik dengan luar angkasa yang berada di atas kepala kita. Tapi seorang nelayan asal Rusia mengaku telah menemukan alien yang hidup di bawah permukaan air dan tanah.
Roman Fedortsov dari Murmansk mengklaim telah menangkap berbagai makhluk aneh yang cukup seram dan menakutkan. Berbagai makhluk yang ditangkap Fedortsov ada yang berupa artropoda berkaki delapan hingga ikan dengan gigi berbentuk aneh.
Moscow Times melaporkan, Fedortsov memang bekerja di kapal pukat di Murmansk dan mulai membagikan koleksi tangkapannya yang aneh-aneh itu awal tahun ini. Di antara makhluk aneh koleksi Fedortsov adalah hiu berjumbai. Ini adalah seekor ikan hiu tapi menyerupai belut dengan barisan gigi yang sangat menakutkan.
Hiu berjumbai seringkali diberi sebutan 'peninggalan kuno yang masih hidup' karena bentuk dan fungsi-fungsi tubuhnya yang masih primitif. Selain itu Fedortsov juga memamerkan gambar chimaera, seekor ikan berbentuk aneh bemata hijau terang dengan 'sayap' dan ekor seperti cambuk. Orang-orang sering menyebutnya dengan julukan 'hiu hantu'.
Mata chimaera yang menakutkan itu hanya menyala jika terkena sinar. Di kedalaman laut yang gelap, mata hiu hantu akan terlihat cekung seperti ikan mati. Seperti hiu dan pari, hiu hantu memiliki kerangka yang terbuat dari tulang rawan.
Meski sangat berpengalaman tentang jenis makhluk laut dalam, Fedortsov tetap saja tidak bisa mengenal beberapa tangkapannya yang aneh. Salah satunya adalah ikan misterius yang menakutkan dengan rahang serta gigi besar dan tajam berwarna hitam. Di Twitter, Fedortsov menulis, " Kami masih berdebat soal yang satu ini. Ikan apa ini sebenarnya?"
Beberapa netizen mengatakan makhluk itu mungkin adalah dragonfish laut dalam dari genus Malacosteus. Namun tidak semua tangkapan Fedortsov adalah ikan. Salah satunya adalah laba-laba laut besar berwarna oranye.
Laba-laba laut adalah serangga bawah laut dengan kaki sangat panjang dan ukurannya sebesar telapak tangan manusia. Laba-laba jenis ini banyak ditemukan di Kutub Utara dan Samudra Selatan. Beberapa di antaranya yang telah diteliti memiliki rentang kaki sepanjang 25 cm.
Ikan aneh lainnya, dengan mata melotot dan bibir terkulai, diidentifikasi sebagai ikan grenadier. Ikan ini juga dikenal sebagai rattails, dan bisa ditemukan jauh di bawah permukaan Kutub Utara hingga Antartika.
Meski makhluk laut dalam cenderung memiliki penampilan seperti alien, namun perubahan tekanan dapat mempengaruhi penampilan mereka saat dibawa ke permukaan. Itu karena ribuan kaki di bawah laut, mereka hidup dalam tekanan yang sangat tinggi.
Beberapa memang mampu menahan perubahan tekanan saat migrasi ke permukaan. Tetapi, tekanan dunia atas yang jauh lebih rendah menyebabkan masalah metabolisme, dan bahkan dapat mengubah bentuk mereka. Efek perubahan bentuk yang paling terkenal dapat dilihat dalam kasus ikan blobfish yang dianggap sebagai 'ikan paling jelek' di dunia.
(Sumber: dailymail.co.uk)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN