Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terapkan Physical Distancing, Gereja Siapkan Ruang Untuk Muslim Sholat

Terapkan Physical Distancing, Gereja Siapkan Ruang Untuk Muslim Sholat Seorang Muslimah Sedang Menikmati Wisata Kota Di Jerman (Shutterstock.com)

Dream - Gereja St Martha Lutheran di Berlin, Jerman, menunjukkan bagaimana toleransi bisa diterapkan di tengah pandemi virus corona. Gereja ini menyiapkan ruang agar umat Islam Berlin bisa melaksanakan shola Jumat.

Sejumlah tempat ibadah di Jerman harus menerapkan physical distancing untuk menghindari penularan virus corona. Dampaknya, kapasitas Masjid Dar Assalam yang terletak berdampingan dengan Gereja St Martha harus dikurangi. 

Alhasil, sebagian umat Islam tidak bisa mengikuti sholat jemaah di masjid, terutama sholat Jumat. Kondisi tersebut menggerakkan para pengurus gereja menyediakan tempat agar umat Islam bisa tetap sholat Jumat dengan menjaga jarak. 

Masjid Dar Assalam di distrik Neukolln biasanya dapat menampung ratusan Muslim untuk Sholat Jumat. Namun saat ini hanya dapat menampung 50 orang sesuai peraturan pembatasan protokol kesehatan di Jerman.

 

Kebahagiaan di Tengah Krisis

Selama Ramadhan, Gereja Martha Lutheran membantu pengelola masjid dan mengizinkan umat Islam sholat di dalamnya.

"Ini tanda yang bagus dan membawa kegembiraan saat Ramadhan dan kebahagiaan di tengah krisis ini," kata Mohamed Taha Sabry, imam yang memimpin Sholat Jumat di dalam gereja dengan lukisan kaca Bunda Maria.

Tempat ibadah dibuka lagi di Jerman pada 4 Mei lalu setelah ditutup selama beberapa pekan selama penerapan lockdown akibat virus corona. Tetapi, jemaah sholat harus tetap menjaga jarak minimal 1,5 meter antar orang.

Tindakan mulia ini bisa terjadi di belahan bumi mana saja. Semua harus benar-benar sadar dan berani melawan rasisme karena pada dasarnya tidak ada agama yang mengajarkan kebencian, melainkan saling membantu.

Sumber: World of Buzz

Kisah Pilu di Balik Foto Gadis Yatim Piatu di Makam Ibunda

Dream - Peringatan Hari Ibu yang digelar setiap tahun justru membuat gadis Malaysia bernama Nurul NurHalilah Abdul Rahman merasa sedih.

Itu karena ibunya meninggal dunia karena kanker ovarium pada tahun 2015. Ayahnya juga sudah meninggal dunia sebelum dia dilahirkan lebih dari 20 tahun yang lalu.

NurHalilah yang lebih akrab dipanggil Lila merupakan anak tunggal. Sejak 2016 hingga 2019 dia tinggal bersama keluarga bibinya di Seri Kembangan, Selangor.

Kisah Lila menjadi viral setelah dia mengunggah foto lama. Di foto yang diunggah pada Minggu, 10 Mei 2020, Lila sedang berdoa di pusara ibunya.

Sedih Setiap Peringati Hari Ibu

Lila mengaku sangat sedih setiap kali melihat kebersamaan teman-temannya dengan ibu mereka ketika memperingati Hari Ibu.

"Ketika melihat orang lain merayakan Hari Ibu, saya harus bersedih sebab teringat almarhumah. Tetapi apa daya, saya sudah ridho dan selalu berdoa untuk ibu saya," katanya.

Doa dan Foto Jadi Penawar Rindu

Bagi Lila, hanya doa dan foto yang menjadi penawar rindunya kepada sang ibu. Meski separuh nyawanya hilang, Lila harus tegar dengan tantangan hidup di masa depan.

"Jika terlalu menuruti emosi memang sedih. Tapi Alhamdulillah pegangan agama saya masih kuat. Saya ingin meneruskan hidup," ujar Lila.

Dia bahkan berusaha memperbanyak amalan kebaikan agar bisa bertemu dengan ibunya kelak di akhirat.

Tak Ada yang Bisa Gantikan Ibu

Menurut Lila, sebagian orang mungkin mudah mengatakan hilang satu, tumbuh seribu. Tapi bagi Lila ibunya tidak bisa digantikan oleh siapa pun.

"Meskipun orang lain suruh menganggap seperti ibu sendiri, tapi saya merasakan perbedaan dan tidak ada yang bisa menggantikan ibu saya," katanya.

Lila kemudian berpesan agar mereka yang berstatus anak untuk senantiasa menghargai kedua orangtua selagi mereka masih ada.

"Selagi orangtua masih ada, berbaktilah sebelum terlambat. Jika orangtua sudah menghadap-Nya, menyesal tidak ada gunanya, menangis air mata darah juga tidak akan mengembalikan mereka," ujar Lila.

Menurut Lila, sekarang dia telah kembali ke rumah asalnya di Alor Setar, Kedah, setelah menamatkan ujian akhir sekolah menengah Sijil Tinggi Pelajaran Malaysia (STPM).

Sumber: mStar.com.my

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Kondisi Tersangka Pembunuhan 5 Orang Satu Keluarga Buntut Cinta Tak Direstui

Viral Kondisi Tersangka Pembunuhan 5 Orang Satu Keluarga Buntut Cinta Tak Direstui

Viral Keadaan Junaedi Mendekam di Penjara, Remaja Tega Bunuh Satu Keluarga Buntut Cinta Tak Direstui

Baca Selengkapnya
Viral Caleg Nasdem Bongkar Jalan dan Nyalakan Petasan di Masjid Diduga Kecewa Hasil Pemilu

Viral Caleg Nasdem Bongkar Jalan dan Nyalakan Petasan di Masjid Diduga Kecewa Hasil Pemilu

Dia sengaja menyalakan petasan sebagai bentuk euforia karena perolehan suaranya sesuai dengan harapan.

Baca Selengkapnya
Viral Candaan War Takjil Sampai ke Pendeta: Agama Kita Toleran, Tapi Soal Takjil Kita Duluan!

Viral Candaan War Takjil Sampai ke Pendeta: Agama Kita Toleran, Tapi Soal Takjil Kita Duluan!

Penuh toleransi, pendeta di Gereja Tiberias Indonesia bercanda soal war takjil saat Ramadan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Covid-19 Varian JN.1 Sedang Naik, Hindari 5 Tempat dengan Risiko Penularan Tertinggi

Kasus Covid-19 Varian JN.1 Sedang Naik, Hindari 5 Tempat dengan Risiko Penularan Tertinggi

Beberapa tempat memiliki jumlah virus lebih tinggi dibandingkan area lain. Kamu wajib meningkatkan daya tahan tubuh jika ingin mengunjunginya.

Baca Selengkapnya
Peringatan Darurat WHO: Virus yang Pertama Kali Muncul Tahun 1700an Ini Kembali Hantui Indonesia, Bisa Sebabkan Lumpuh Layu

Peringatan Darurat WHO: Virus yang Pertama Kali Muncul Tahun 1700an Ini Kembali Hantui Indonesia, Bisa Sebabkan Lumpuh Layu

WHO mengumumkan bahwa enam kasus baru pada pasien yang sudah vaksin telah ditemukan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Viral Ibu dan Bayi Meninggal Dunia Usai Persalinan di Rumah Sakit di Indramayu, Keluarga Menduga Terjadi Malapraktik

Viral Ibu dan Bayi Meninggal Dunia Usai Persalinan di Rumah Sakit di Indramayu, Keluarga Menduga Terjadi Malapraktik

Keluarga pasien menuding rumah sakit terlambat memberi pertolongan, baru ditangani beberapa jam setelah pasien datang.

Baca Selengkapnya
Musim Hujan, Dokter Anak Ingatkan Waspada Serangan ISPA

Musim Hujan, Dokter Anak Ingatkan Waspada Serangan ISPA

ISPA adalah infeksi yang mengganggu pernapasan yang disebabkan oleh virus yang menyerang hidung, trakea, bahkan paru-paru.

Baca Selengkapnya
Ciri-Ciri Pemimpin Zalim Menurut Islam, Akibat dan Ancaman bagi Orang yang Mengikutinya

Ciri-Ciri Pemimpin Zalim Menurut Islam, Akibat dan Ancaman bagi Orang yang Mengikutinya

Ciri-ciri pemimpin zalim menurut Islam ialah bahwa mereka memiliki sikap yang buruk di mata masyarakat.

Baca Selengkapnya