Jenazah Syarifuddin Dievakuasi. (Foto: Yuni Rusmini/Facebook)
Dream - Sebuah video mendadak jadi viral di media sosial dan menghebohkan warganet. Dalam video tersebut, terlihat seekor buaya besar membawa mayat yang hilang sehari sebelumnya. Peristiwa itu terjadi di Berau Kalimantan Timur (Kaltim).
Mayat tersebut diketahui bernama Syarifuddin (41), warga RT 06 Kampung Biatan Lempake, Kecamatan Biatan, Berau, Kaltim. Syarifuddin menghilang saat sedang mandi bersama temannya di Sungai Lempake, Selasa sore 18 Juli 2017.
Mayat Syarifuddin baru ditemukan pada Rabu 19 Juli 2017 sekitar pukul 09.00 WITA. Ia ditemukan tak jauh dari tempatnya menghilang.
Aparat kepolisian dan warga yang melakukan pencarian berhasil merekam saat buaya membawa mayat Syarifuddin ke pinggir sungai. Mayat Syarifuddin disangkutkan ke sebuah kayu agar tidak terbawa arus sungai. Selanjutnya, sang buaya menghilang ke dalam air.
Kapolsek Talisayan Iptu Faisal Hamid mengatakan, korban ditemukan saat personel Polsek Talisayan bersama masyarakat melakukan penyisiran di sekitar sungai di daerah itu.
" Setelah melakukan pencarian sejak pagi di sekitar TKP, korban ditemukan dan langsung dievakuasi," ucap Faisal.
Perwira balok dua itu mengatakan, korban meninggal karena diterkam seekor buaya saat sedang mandi bersama rekannya Abdullah kemarin sore di muara Sungai Lempake.
" Jadi tidak ada unsur tindak kejahatan di dalamnya. Luka sobek di tubuh korban murni akibat gigitan predator air," pungkas Faisal.
Berikut video buaya antar mayat ke pinggir sungai:
(Sumber: pojoksatu.id)
Dream - Aneh tapi nyata. Korban tenggelam di pemandian Air Terjun Jambuara Hatonduhan, Simalungan, Sumatera Utara, muncul dari dalam air setelah dipancing kain kafan.
Korban tenggelam diketahui bernama Hasbullah. Awalnya jasad pemuda 19 tahun ini sangat sulit ditemukan meski sudah dilakukan pencarian secara masif di lokasi tenggelamnya korban.
Tetapi, percaya tak percaya, jasad Hasbullah langsung muncul saat dipancing dengan kain kafan.
Pemancing bernama David, warga Huta Padang. Dari rekaman video, proses penemuan jasad korban terbilang berbau mistis.
Sebab, tidak berapa lama mata pancing berumpan kain putih dilemparkan ke dalam air, tubuh korban langsung ditemukan. Mata pancing terkait di bagian celana dan Kain kafan turut melili tubuh korban saat diangkat ke permukaan air.
Menurut informasi, saat itu tim gabungan pencari korban hendak melakukan istrahat dengan kembali ke posko atas. David yang sudah berusia 60 tahun dan disebut warga pemancing handal, sengaja datang ke lokasi untuk ikut mencari para korban.
Tidak ada yang mengira orang yang memancing itu adalah sosok yang diduga mumpuni mencari jasad orang tenggelam.
Seperti yang disampaikan Ramli Damanik yang akrab disapa dengan Pak Dedi. Pengelola objek wisata Air Terjun Jambuara itu mengatakan David pernah melakukan hal yang sama.
Dengan kesabaran dan keahliannya, David yang juga turut membantu pencarian tersebut, akhirnya berhasil menarik korban dari dalam air dengan alat pancingnya.
Tak ada yang mengetahui secara pasti bagaimana David melemparkan mata pancingnya yang disertai kain kafan. Tetapi, tidak lama berselang setelah mata pancing dilemparkan, jasad Hasbullah berhasil ditariknya dari dalam Air Terjun Jambu Ara.
Berikut video detik-detik mayat Hasbullah ditemukan setelah dipancing kain kafan:
(Sumber: pojoksatu.id)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN