Ilustrasi (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Dalam sistem kalender Hijriah, terdapat beberapa bulan mulia. Tetapi hanya ada satu bulan suci yaitu Ramadan.
Ramadan juga merupakan bulan utama. Bulan dimana punya banyak sekali julukan seperti bulan penuh berkah, rahmat dan ampunan.
Mengapa bulan yang menduduki urutan kedelapan di tahun Hijriah dinamai Ramadan?
Dikutip dari Islami.co, 'Ramadan' merupakan isim masdar (bentuk dasar) dari kata 'Romidlo' yang artinya 'Panas'. Sebagian pendapat menafsiri 'Romidlo' dengan 'Haroko' yang berarti 'melebur'.
Maksudnya, bulan Ramadan merupakan sarana bagi umat Islam untuk melebur dosa melalui puasa fardlu.
Dalam sebuah riwayat, Ramadan juga dimaknai sebagai hujan yang mengguyur tanah gersang. Sehingga, tanaman bisa tumbuh di tanah yang sudah menjadi subur.
Syeikh Abdurrahman Al Shofuri As Syafi'i dalam kitab Nuzhag Al Majalis memberikan penjelasan sebagai berikut.
" Ramadan adalah terdiri dari lima huruf, maka huruf Ro’ menunjukkan arti Ridlo Allah kepada para hamba-Nya yang dekat. Huruf Mim menunjukkan, Ampunan Allah kepada orang-orang yang berbuat maksiat. Huruf Alif menunjukkan kecintaan Allah kepada orang-orang yang Tawakal, huruf Nun menunjukkan arti Anugerah Allah kepada orang-orang yang jujur."
Dari penjelasan ini, diketahui Ramadan merupakan bulan penuh anugerah yang diberikan Allah SWT kepada seluruh umat Islam. Bulan ini mengandung banyak sekali keutamaan yang bisa diraih oleh hamba Allah yang ikhlas dan tulus beribadah.
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
