Ilustrasi (Merdeka.com)
Dream - Seorang pemuda di Klaten nekat mencuri kotak infak di Musholla Mujahidin, Dukuh Polengan, Desa Wangen, Kecamatan Polanharjo, Sabtu kemarin.
Namun tak kurang dari 24 jam, pelaku bernama Shoqib Mustofa (26) kembali ke musala untuk mengembalikan barang curiannya.
Menurut laporan Timlo.net dikutip Dream.co.id, Shoqib melakukan aksi pencuriannya selepas menunaikan salat Ashar di lokasi kejadian.
Mengetahui keadaan musala sepi, kemudian ia membawa kabur kotak infaq bercatkan biru laut itu. " Selesai salat, kotak infak langsung saya masukkan ke dalam tas punggung. Saya ambil hanya Rp 80 ribu," kata Shoqib.
Esok paginya, pukul 03.30 WIB pelaku mendatangi Musholla Mujahidin untuk mengembalikan barang curiannya itu. Namun sial, salah seorang pengurus Takmir musala, Mustaqqim, mengetahui kedatangannya.
Tanpa adanya perlawanan, pelaku ditangkap dan diserahkan ke pihak berwajib. Shoqib terpaksa mencuri karena menunggak utang kredit motor sebesar Rp 500 ribu.
" Setelah mencuri, malam harinya saya tidak bisa tidur dan pagi harinya mau saya kembalikan kotak dan sisa uangnya, tapi terlanjur ketahuan penunggu musala dan langsung diserahkan ke Polsek Polanharjo," kata Shoqib.
Kapolsek Polanharjo, Ajun Komisaris Polisi Sri Wiraden membenarkan aksi nekat pencurian itu. Ia pun tak lupa mengucapkan terimakasih kepada masyarakat karena pelaku tidak dihakimi dan langsung diserahkan ke polisi.
(Ism, Sumber: Timlo.net)
Advertisement
Komunitas InterNations Jakarta, Tempat Kumpul Para Bule di Ibu Kota
Lihat Mewahnya 8 Perhiasan Bersejarah Kerajaan Prancis yang Dicuri dari Museum Louvre
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000