Muslim Di Bulgaria Menunaikan Salat Berjamaah (World Bulletin)
Dream - Seorang pengusaha Palestina, Hussein Abu Kalbein bermurah hati dengan memberikan dukungan keuangan untuk membangun sebuah masjid di Ibu Kota Bulgaria, Sofia. Di sana ada ribuan pencari suaka muslim namun hanya memiliki satu masjid.
Diberitakan laman World Bulletin, Senin 14 Juli 2014, satu-satunya masjid kota Lulin Sofia sudah tidak memenuhi kebutuhan populasi muslim yang meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
Dengan kehadiran masjid baru itu diharapkan pengungsi muslim dari Yordania, Palestina, Suriah, Lebanon, Iran, Irak dan negara-negara Afrika yang berada di Sofia bisa berkumpul melakukan silahturahmi serta menjalankan ibadah bersama, termasuk buka bersama dan salat tarawih saat bulan Ramadan.
" Saya insinyur elektronik, menikah dan memiliki lima anak. Istri saya adalah seorang muslim Bulgaria. Saya memutuskan untuk mendukung masjid ini untuk memenuhi kebutuhan umat Islam di sini," kata Kalbein (30 tahun), warga Palestina yang mengungsi di Bulgaria.
Bagi pengungsi, masjid baru ini menjadi 'obat' kerinduan mereka terhadap kampung halaman. Biasanya setelah berbuka puasa, umat Islam di sana berkumpul untuk shalat tarawih dan berdoa bagi pembentukan kembali perdamaian dan kemakmuran di negara asal mereka. (Ism)
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik