Muncul Banyak Rambut Halus Pada Bayi Baru Lahir, Normalkah?

Reporter : Ulyaeni Maulida
Kamis, 28 Mei 2020 10:02
Muncul Banyak Rambut Halus Pada Bayi Baru Lahir, Normalkah?
Lanugo adalah rambut halus yang ada pada bayi saat baru lahir.

Dream – Beberapa bayi yag baru lahir, tubuhnya dipenuhi dengan bulu-bulu halus. Bulu ini disebut lanugo. Biasanya muncul di sekitar punggung, lengan, dan kaki pada bayi yang baru lahir.

Beberapa orangtua, khawatir dengan tumbuhnya bulu-bulu halus ini. Apakah lanugo tersebut akan semakin banyak atau akan hilang seiring waktu?

Lanugo pada bayi baru lahir merupakan hal yang normal dan tak perlu dikhawatirkan. Karena bukan merupakan kondisi yang harus disembuhkan. Rambut halus tersebut akan hilang secara alami dalam beberapa hari atau minggu pertama setelah bayi dilahirkan. 

1 dari 3 halaman

Apa itu lanugo pada bayi baru lahir?

Apa itu lanugo pada bayi baru lahir? © Ilustrasi (foto: Pexels)

Lanugo adalah rambut halus dan tak berpigmen yang tumbuh pada bayi saat bayi baru lahir. Biasanya lanugo akan muncul memasuki kehamilan bulan keempat atau kelima.

Lanugo berfungsi sebagai pelindung janin dan dapat memudahkan zat pelindung kulit untuk menempel pada kulit janin.

Biasanya saat bayi lahir, lanugo akan hilang dengan sendirinya. Dan rambut tersebut tak akan tumbuh kembali.

Bagi sebagian bayi akan tetap ditutupi lanugo. Kondisi ini lebih sering terjadi pada bayi prematur.

Karena ketika bayi kekurangan nutrisi, lemak tubuhnya akan berkurang. Sehingga lanugo menjadi respons pada tubuh bayi agar tubuhnya tetap hangat dan sekaligus melindungi tubuh bayi tersebut.

2 dari 3 halaman

Bagaimana jika lanugo tumbuh pada orang dewasa?

Bagaimana jika lanugo tumbuh pada orang dewasa? © Dream

Berbeda dengan lanugo pada bayi, lanugo pada orang dewasa dianggap sebagai hal yang tidak wajar. Hal ini justru dapat menjadi pertanda dari kondisi kesehatan seseorang. Seperti:

Pertanda Gangguan makan

Sebuah penelitian tahun 2009 menunjukkan bahwa lanugo selalu dikaitkan dengan penderita anoreksia parah. Anoreksia adalah gangguan makan yang ditandai dengan rasa takut yang berlebihan jika berat badan bertambah. Penderita anoreksia terobsesi untuk memiliki tubuh kurus dan melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal menurut mereka.

Biasanya lanugo pada penderita anoreksia muncul pada tubuh bagian atas, lengan bawah, dan punggung.

Kanker

Dalam sebuah penelitian tahun 2007, penderita kanker prostat dapat mengalami pertumbuhan lanugo. Namun dalam beberapa kasus, lanugo tersebut dapat hilang setelah melakukan perawatan.

Penyakit celiac

Sebuah penelitian tahun 2006 menemukan bahwa penderita celiac dapat mengalami pertumbuhan lanugo. Penyakit celiac adalah penyakit autoimun yang terjadi akibat mengonsumsi gluten. Yang dapat merusak lapisan usus halus dan menghambat penyerapan nutrisi. Akibatnya, penderita penyakit celiac akan mengalami diare, lemas, atau anemia.  

Namun terkait hal ini, masih dibutuhkan penelitian yang lebih lanjut.

3 dari 3 halaman

Apakah yang harus dilakukan?

Apakah yang harus dilakukan? © Dream

Lanugo pada bayi yang baru lahir merupakan hal yang normal. Lanugo akan hilang dengan sendirinya. Meskipun dalam beberapa kasus seperti pada bayi prematur, lanugo masih tetap ada.

Untuk itu, tidak disarankan untuk melakukan hal khusus untuk menghilangkan lanugo pada bayi. Karena dikhawatirkan justru akan memberikan efek buruk pada kulit bayi. Namun, jika dalam jangka waktu yang lama lanugo tak juga hilang, silakan berkonsultasi dengan dokter.

Sedangkan pada bayi dengan kasus gizi buruk, dapat dibantu penangananya oleh dokter terkait. Dengan mengetahui kondisi kesehatan yang mendasarinya. (mut)

(Sumber: sehatq.com)

Beri Komentar