Pilihan Metode Sunat untuk Anak Beragam, Cari Tahu Detailnya

Reporter : Mutia Nugraheni
Rabu, 16 Februari 2022 10:05

Sunat Anak/ Foto: Shutterstock

Ketahui kelebihan dan kekurangan tiap metode.

Dream - Sebagai seorang muslim dan memiliki anak lelaki, salah satu kewajiban yang harus dilakukan orangtua adalah sunat. Bukan hanya diajarkan oleh Rasulullah, tapi sunat juga memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan organ intim anak lelaki.

Sunat, dikutip dari KlikDokter.com, merupakan tindakan pemotongan kulit yang menutupi kepala penis. Prosedur tersebut pada dasarnya bisa dan boleh dilakukan saat anak-anak maupun ketika sudah dewasa.

Dulu, sunat hanya dilakukan dengan cara konvensional yaitu menggunakan pisau bedah atau gunting. Kini banyak sekali metode lain yang ditawarkan dan mungkin membuat orangtua bingung.

Ada empat metode sunat yang paling populer, yaitu sirkumsisi atau konvensional, laser atau electrical cauter, klem, dan stapler. Cari tahu perbedaan metode ini sebelum memilih yang tepat untuk putra kesayangan.

1. Metode Sirkumsisi atau Konvensional
Sunat dengan metode ini dilakukan dengan cara memotong langsung kulup dengan alat potong, seperti gunting atau pisau bedah. Metode sunat ini telah digunakan sejak lama dan masih banyak digunakan saat ini.

Adapun kelebihan yang ditawarkan, yaitu minim risiko dan dapat dilakukan untuk pasien segala usia. Proses penyembuhan metode ini lumayan lama dan membutuhkan perawatan di rumah yang lebih seksama.

1 dari 2 halaman

2. Metode Laser (Electrical Cauter)

© Dream

Sunat dengan metode laser menggunakan pemanas elektrik yang ditembakkan ke ujung penis untuk memotong kulup. Metode sunat dengan laser kini menjadi pilihan banyak orang tua untuk anak. Proses tindakan ini lebih cepat dibandingkan metode lainnya.

Kelebihan metode laser adalah minim jahitan dan perdarahan. Proses penyembuhannya pun bisa lebih cepat dan perawatannya lebih sederhana. Untuk kekurangannya, kepala penis berisiko terpotong.

2 dari 2 halaman

3. Metode Klem

© Dream

Sunat dengan metode ini dilakukan dengan cara memasang alat klem di batang penis sesuai dengan ukuran. Setelah itu, kulup dipotong dengan pisau bedah. Klem akan terpasang pada penis hingga luka mengering.

Kelebihan dari metode klem adalah tidak menggunakan jahitan dan minim perdarahan. Selain itu, proses penyembuhan juga berlangsung cepat dan tidak terlalu terlalu nyeri. Sayangnya, metode ini terbilang mahal dan klem berisiko menggantung di penis.

4. Metode Stapler
Sunat dengan metode stapler umumnya dilakukan pada pria remaja dan dewasa. Caranya dengan menggabungkan metode potong serta jahit dengan alat strapler berbentuk lonceng pada bagian dalam untuk melindungi kepala penis.

Selanjutnya, ada lonceng lain di luar yang punya pisau bundar untuk memotong kulup. Metode ini punya kelebihan jahitan yang lebih kuat dan minim perdarahan. Untuk harga, metode stapler terbilang mahal. Stapler juga berisiko menggantung di kepala penis.

Penjelasan selengkapnya baca di sini.