Instagram Glenn Fredly
Dream - Belum lama ini pelantun lagu Januari, Glenn Fredly dikabarkan memeluk agama islam. Isu pindah keyakinan ini pun merebak di media sosial.
Menjalin kisah kasih dengan penyanyi cantik Aura Kasih dikabarkan menjadi salah satu faktor isu ini merebak. Tidak sedikit netizen yang berharap isu ini benar adanya dan mendoakan yang terbaik untuk pria kelahiran 30 September 1975 ini.
" Semoga bener gosip itu kak glenn jd mualaf..dr dl kk sm kak nola trs dewi sandra dan skrg kak aura..ini hidayah dr ALLAH S.W.T aminn," tutur netizen di akun instagram milik Glenn, Selasa 22 September 2015.
" Beruntunglah Glen mendapat Hidayah dari Allah.SWT. smg cepat menikah dg mengucap syahadat " aq bersaksi tiada Tuhan selain Allah, dan aq bersaksi Muhammad utusan Allah" Barakollah.. Smg mnjadi klrga yg sakinah, mawaddah warahmah. Dan mendapat keturunan yg sholeh dan sholehah. Àamiin...," ujar netizen lainnya.
" Kalau memang benar pindah keyakinan, yah semoga bisa menjadi pribadi yg lebih baik lagi. Tapi sekedar saran, jangan menjual keyakinanmu hanya karena cinta kepada manusia, dan semoga langgeng sama @aurakasih dan tidak ada kata perceraian karna perbedaan pendapat. Salam damai sejahtera. @glennfredly309 @aurakasih," tulis Netizen lain.
Kabar ini pun belum dibenarkan Aura. Penyanyi cantik asal Bandung itu tidak memaksakan soal agama.
" Agama kan sensitif. Pilihan masing-masing orang, saya enggak punya hak untuk maksa," kata Aura. Sementara Glen sendiri masih belum mengonfirmasi isu ini. (Ism)
" Kalau Kamu Masuk Islam, Lebih Baik Mama Mati"
Dream - Menjadi seorang mualaf menjadi kenyamanan tersendiri untuk si cantik pemilik nama Isya Jeeperson ini. Sejak September 2010, wanita kelahiran Medan, 25 Maret 1992 ini berkomitmen memeluk agama Islam karena ketertarikannya dengan dunia muslim.
" Ini bisa dibilang hidayah. Aku sangat tertarik dengan bahasa Arab dan semua yang diajarkan dalam agama Islam," kata anak ketiga dari tiga bersaudara ini kepada Dream.co.id saat ditemui di apartemennya kawasan Kasablanka, Jakarta Selatan.
Dukungan lingkungan yang mayoritas muslim juga membuat Isya makin mantap menjadi mualaf. Juga semakin banyak tahu bagaimana Islam itu. " Sekitar bulan sembilan empat tahun lalu alhamdulillah aku resmi muslim," ujar dia.
Wanita yang lahir dengan nama Marisa Cris Hari Sartika ini mengaku, butuh perjuangan ekstra menjelaskan ke keluarganya di Medan. Penjelasan tentang keputusannya pindah agama.
Mulanya masih diam-diam. " Soalnya mama aku bilang kalau aku masuk Islam lebih baik mama mati. Aku takut nantinya mama marah, jadi stroke," kata Isya.
Apalagi saat ini tinggal mama seorang. Kekhawatiran dan ketakutan Isya pun dikalahkan dengan rasa yakin dan hati yang mantap untuk mengatakan kejujuran di depan keluarga besarnya.
" Mama nangis, diam dan masuk kamar. Tidak sedikit juga keluarga yang berontak supaya aku pindah agama lagi. Tapi walaupun menerima caci-maki aku tetap kuat karena hatiku sudah yakin dan nyaman memeluk Islam," ujar wanita yang disibukan dengan aktivitas di dunia tarik suara ini.
Mantan model majalan remaja ini mengaku, berkat bantuan Allah dan kegigihannya mendalami Islam, keluarga pun berbalik mendukung. Ibarat pepatah sekeras apapun batu karang akan tergerus sedikit demi sedikit dengan air.
" Aku percaya kalau Allah akan kasih jalan. Aku semakin yakin dan terus belajar banyak tanya dengan sesama muslim dan guru spiritualku. Nyari-nyari pengetahuan tentang Islam itu lebih detail lagi. Alhamdulillah sekarang mereka mendukung sekali karena lihat aku serius," ungkap pemain film Azrax ini.
Isya menambahkan dukungan yang diberikan dari keluarga membuatnya semakin mantap menjalani kehidupan sebagai mualaf.
" Mama cuma pesan harus serius dan yakin dengan keputusan yang diambil jangan sampai agama jadi permainan. Aku makin yakin menjadi mualaf. Bismillah Allah selalu bersamaku," kata Isya.
Anak dari pasangan almarhum Irian Bakti dan Rosani Ginting ini berharap menjadi pribadi yang lebih baik dan menjadi kebanggaan orang-orang di sekitarnya.
" Bismillah semoga bisa selalu istiqomah. Semua kebaikan yang diberikan Allah aku berusaha selalu mensyukurinya dengan terus mengingatnya di setiap kondisiku. Karena Allah yang membuatku yakin menjalani hidup," harap Isya. (Ism)
Direstui Ibu Masuk Islam, Berry `Saint Loco` Terharu
Dream - Vokalis grup band Saint Loco, Berry Manoch, mengaku tak mudah memutuskan menjadi mualaf. Keputusan itu menuai pro dan kontra. Dan banyak pendapat yang tidak setuju dengan keputusannya masuk Islam.
“ Jadi omongan dan kebanyakan tidak terima dengan apa yang saya putuskan,” tutur Berry saat berbincang dengan Dream.
Namun Berry bersyukur. Keputusan ini mendapat dukungan dari keluarga dekat. Terutama sang ibu. “ Alhamdulillah punya ibu yang sangat luar biasa. Awalnya beliau kaget, tapi pada akhirnya bisa merestui,” kata dia.
“ Itu yang membuat saya terharu banget,” tambah pria yang kini mengubah namanya menjadi Muhammad Berry Al Fatah itu.
Tidak hanya keluarga. Rupanya sejumlah teman karibnya memberi dukungan penuh atas keputusan ini. Meskipun sekarang mereka beda keyakinan.
“ Nah ini saya punya saudara yang luar biasa walaupun beda keyakinan justru yang paling menerima dan mendukung mereka. Awalnya kaget juga tapi intinya mereka sangat mendukung, saya bersyukur dari situ alhamdulillah,” ucap Berry. (Ism)
Aceh Ubah Anak Band Ini Jadi Mualaf
Dream - Menjadi mualaf sejak beberapa tahun silam, pembetot bass grup band Gugun Blue Shelter, Jonathan Amstrong atau akrab disapa Jono terus berupaya lebih dalam mengenal Islam. Bukan hanya belajar huruf dan bahasa Arab, namun juga memperdalam akhlak Islami.
Pria kelahiran Inggris ini selama hidupnya memang tak pernah mengenal pelajaran soal Islam. Ia hanya beranggapan, Islam identik dengan jihad, terorisme, bom bunuh diri, hingga poligami. Tapi, ketika berada di Aceh, hal negatif soal Islam yang ada di pikirannya seolah sirna.
Dari situ, Jono mulai tertarik belajar lebih dalam soal Islam. Jono, akhirnya juga tertarik bertanya pada teman muslimnya. Seperti apa Islam yang sesungguhnya, hingga akhirnya menjadi mualaf.
Jono tak memungkiri jika dia belum menjadi muslim yang taat. Ia masih terus belajar memperdalam keyakinannya pada Islam. Sang istri, Fauziah, sabar menuntun untuk belajar. Mulai dari salat, mengaji hingga memberi contoh yang baik termasuk saat menjalankan ibadah puasa dengan baik. (Sandy Adam Mahaputra, Sumber: Kapanlagi.com)
Advertisement
Saking Girangnya Mas Pur `Tukang Ojek Pengkolan` Wisuda Sarjana, Sampai Joget Sound Horeg
Syarat Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 Usai Kalah Lawan Arab Saudi
Ammar Zoni Terlibat Peredaran Narkotika di Rutan Salemba
Barnum Effect, Saat Seseorang Sangat Percaya Ramalan Zodiak dan Tes Kepribadian
Komunitas Numismatik Indonesia, Berkumpulnya Penggemar Uang Lawas Penuh Sejarah
Belajar Ilmu Perencanaan Keuangan dengan Komunitas Cerita Uang
Anak Muda Perlu Waspada, Varises Bukan Sekadar Masalah Penampilan Menurut Indonesian Vein Center
Futuristik Abis! Penampakan Riyadh Metro di Arab Saudi yang Telan Biaya Rp364 Triliun
Inovasi Pendingin Udara Tangguh untuk Nyaman di Segala Cuaca
Saking Girangnya Mas Pur `Tukang Ojek Pengkolan` Wisuda Sarjana, Sampai Joget Sound Horeg