5 Manfaat Gerakan Kayang untuk Melenturkan Otot Tubuh, Pahami Posisinya dengan Benar

Reporter : Arini Saadah
Jumat, 11 Maret 2022 17:47
5 Manfaat Gerakan Kayang untuk Melenturkan Otot Tubuh, Pahami Posisinya dengan Benar
Manfaat gerakan kayang bagus untuk melatih kekuatan otot perut, kaki, bahu, tangan dan pinggang.

Dream - Kunci awet muda dan sehat salah satunya adalah dengan banyak bergerak atau olahraga. Tak harus olahraga berat, gerakan tubuh seperti senam, jalan kaki, atau melakukan gerakan kayang sudah diakui efektif melenturkan otot tubuh. 

Sebenarnya masih banyak jenis gerakan olahraga yang bisa membantu melenturkan otot. Saat kita masih duduk di bangku sekolah, pasti kamu pernah diminta melakukan gerakan dasar seperti roll ke depan dan belakang, hand stand, serta gerakan kayang yang tak semua bisa melakukannya.

Otot lentur dibutuhkan karena bisa mengurangi kemungkinan cedera ketika melakukan aktivitas berat. Manfaat gerakan kayang yang membantu melenturkan otot tubuh inilah yang dibutuhkan setiap orang.

Gerakan kayang adalah bentuk dari senam lantai dan yoga. Gerakan kayang menyerupai bentuk busur. Fungsinya untuk meregangkan bagian dada, bahu, dan pinggul. Selain melenturkan otot, manfaat gerakan kayang juga bisa berguna melatih kekuatan otot perut, kaki, bahu, tangan dan pinggang. Lantas apa saja manfaat gerakan kayang untuk melenturkan tubuh ini? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

1 dari 3 halaman

Manfaat Gerakan Kayang

1. Fleksibilitas Tulang Belakang dan Pinggul

Manfaat gerakan kayang yang pertama adalah membuat tulang belakang dan pinggul lebih fleksibel dan elastis. Bisanya seiring usia bertambah, tulang belakang dan pinggul akan semakin melemah. Apalagi jika banyak menghabiskan waktu sehari-hari dalam posisi duduk.

Jika kamu sehari-hari berkativitas dalam posisi duduk, gerakan kayang akan membantu meremajakan tulang belakang dan pinggul supaya tetap elastis dan fleksibel.

2. Otot Tangan dan Kaki Makin Kuat

Manfaat gerakan kayang yang selanjutnya dapat melatih kekuatan otot tangan dan kaki. Posisi gerakan kayang membuat tubuh bertumpu pada tangan dan kaki.

Akibatnya manfaat gerakan kayang ini dapat melatih kekuatan otot tangan dan kaki. Tak hanya itu, jika kamu bisa melakukan gerakan kayang maka juga akan menambah kekuatan otot pada bahu, dada, dan perut.

2 dari 3 halaman

3. Bagus untuk Penderita Asma

Manfaat gerakan kayang yang lainnya adalah baik untuk penderita asma. Gerakan kayang bisa memberikan efek terapeutik pada penderita asma. Sebab gerakan kayang ini memungkinkan bertambahnya jumlah oksigen ke dalam tulang rusuk.

Posisi kayang akan membantumu meregangkan area dada. Alhasil gerakan ini bisa membantu melebarkan cabang paru-paru supaya berfungsi normal.

4. Meningkatkan Peredaran Darah

Manfaat gerakan kayang untuk kesehatan yang selanjutnya adalah bisa meningkatkan sirkulasi darah. Menempatkan posisi kepala lebih rendah daripada jantung akan membantu meningkatkan sirkulasi darah yang kaya oksigen ke otak. Selain itu nutrisi penting yang dibawa darah akan lancar menuju wajah dan kulit kepala. Sehingga manfaat gerakan kayang bisa membantu mendapatkan kulit wajah lebih glowing dan rambut yang sehat.

5. Mengatasi Stres

Manfaat gerakan kayang ternyata juga bagus untuk memberikan efek menenangkan pada tubuh, salah satunya meredakan stres. Manfaat gerakan kayang bisa menyembuhkan stres dan sedih. Banyak faktor yang menyebabkan stres dan sedih, salah satunya disebabkan oleh patah hati karena putus hubungan.

Menurut ahli yoga, gerakan kayang ternyata bisa mengobati stres dan kesedihan akibat patah hati. Hal ini karena gerakan kayang dapat menyinari hati secara spiritual. Tentunya hal ini baik untuk meredakan patah hati yang kamu rasakan.

3 dari 3 halaman

Posisi Gerakan Kayang yang Benar

Agar mendapatkan manfaat gerakan kayang yang optimal, kamu perlu melakukan gerakan ini dengan benar. Maka dari itu ketahui posisi gerakan kayang yang benar berikut ini:

  1. Posisikan tubuh berbaring terlentang.
  2. Tempelkan punggung kamu sejajar di lantai.
  3. Tekuk lutut dan beri jarak antara tumit kaki dengan bokong. Kamu bisa mengukurnya dengan merentangkan lengan ke arah tumit.
  4. Pastikan jari tangan kamu bisa menyentuh kedua tumit.
  5. Lalu pastikan seluruh bagian telapak kaki menapak sempurna di lantai.
  6. Tekuk siku dan angkat telapak tangan ke atas.
  7. Pelan tapi pasti, letakkan telapak tangan di kedua sisi kepala.
  8. Posisi ujung jari mengarah ke kaki.
  9. Lalu angkat pinggul ke atas secara perlahan. Dorong dengan menggunakan kekuatan lengan dan kaki.
  10. Buat posisi melengkung seperti busur panah.
  11. Jika sudah melengkung serupa busur, rentangkan pinggul, dan lengan. Lalu tarik tulang rusuk kamu ke arah atas.
  12. Pertahankan posisi ini selama beberapa menit sambil tarik dan buang napas dalam-dalam.
  13. Terakhir, arahkan dagu ke dada dan turunkan tubuh perlahan.
  14. Istirahatlah sejenak.
  15. Lakukan gerakan kayang ini hingga tiga set.
Beri Komentar