Dream - Ahli agama KH Ahmad Ishomuddin, mengaku punya alasan mengapa dirinya bersedia hadir dan memberikan kesaksian dalam sidang dugaan kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Sebagai saksi ahli yang dihadirkan kuasa hukum Ahok, Ishomuddin menyatakan kehadirannya dalam sidang dalam kapasitas sebagai pribadi yang memiliki latar belakang pengetahuan agama.
" Saya tidak mewakili PBNU dan juga tidak sempat meminta izin kepada KH Maruf Amin sebagai ketua MUI. Jadi saya datang ke tempat ini sebagai pribadi, tidak atas nama MUI ataupun PBNU," ujar Ishomuddin di Auditorium Kementerian Pertanian, Selasa, 21 Maret 2017.
Ishomuddin diketahui menjabat sebagai Rais Syuriah PBNU. Dia juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi Fatwa MUI periode 2015-2020.
Diakui Ishomuddin, dirinya memang memiliki pendapat yang berbeda dengan MUI terkait kasus Ahok. Dia memandang perbedaan itu merupakan kewajaran.
" Adapun apabila pendapat saya berbeda, saya kira wajar-wajar saja. Karena dalam Islam, agama yang saya pahami, sangat toleran dengan perbedaan-perbedaan pendapat," ucap dia.
Dia menuturkan perbedaan keterangan yang disampaikannya dengan KH Ma'ruf Amin bukan jadi alasan bahwa dia tidak menaruh hormat kepada kiai sepuh itu. Ishomuddin menegaskan pendapatnya didasarkan pengetahuannya.
" Jadi perbedaan itu bukan berarti saya tidak taat kepada KH Ma'ruf Amin, karena saya membantu beliau. Saya kira saya hadir agar hakim yang bakal mengambil keputusan memperoleh informasi yang seimbang, menerima pendapat dari KH Ma'ruf Amin dan lain-lain," ujar dia.
Lebih lanjut, Ishomuddin berpendapat, MUI seharusnya melakukan tabayun (klarifikasi) terlebih dulu apabila ingin mengeluarkan sikap keagamaan. Meski dirinya juga mengaku tidak tahu proses yang dilakukan di MUI pusat menyangkut sikap keagamaan.
" Idealnya jika ada berita harus dilakukan tabayun, harus dilakukan klarifikasi. Sehingga keputusan tidak merugikan orang lain," kata dia.(Sah)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati