Dream - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikora Karnawati menjelaskan alasan memberi peringatan meski potensi tsunami setinggi 0,5 meter.
" Kenapa ketinggian maskimal setengah meter tetap diberi peringatan dini karena pantai Indonesia morfologi beragam jadi pada teluk atau pantai tertentu bisa melompat ketinggian jadi beberapa meter," ujar Dwikorita, Jumat, 2 Agustus 2019.
Dwikorita mengatakan, ada beberapa wilayah yang berpotensi mengalami potensi pasca gempa yang berpusat di barat daya, Sumur, Banten.
" Daerah potensi tsunami yaitu bagian Pandeglang Selatan, ancaman siaga, ketinggian maksimal 3 meter. Pulau Panaitan, Lampung Barat, Pesisir Selatan," ujar dia.
Selain itu, wilayah lain yang berada di Pandeglang bagian utara, Lebak, Banten juga berpotensi mengalami tsunami setinggi setengah meter.
Dwikora meminta masyarakat untuk tetap tenang ketika melakukan evakuasi dan tetap memperhatikan informasi yang berasal dari BMKG dan juga aparat terkait.
BMKG baru akan mengakhiri peringatan dini tsunami ini selama dua jam setelah ditetapkannya peringatan tersebut.
" SOP kita mewajibkan menunggu dua jam," kata dia.
Dream - Gempa berkekuatan 7,4 magnitudo mengguncang sejumlah wilayah di Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, dan Lampung. Gempa tektonik tersebut berpusat di Samudera Hindia Selatan Jawa.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Rahmat Triyono, menjelaskan gempa tersebut terletak pada koordinat 7.54 LS dan 104.58 BT tepatnya di laut pada kedalaman 10 kilometer.
Rahmat mengatakan, potensi gempa ini memiliki status ancaman siaga di Pandeglang Bagian Selatan. Ketinggian maksimal tsunami diperkirakan 3,0 meter.
Pandeglang Pulau Panaitan dengan status ancaman siaga. Ketinggian maksimal tsunami 3,0 meter. " Lampung-Barat Pesisir-Selatan dengan status ancaman siaga, ketinggian maksimal 3,0 meter," ujar dia.
Pandeglang Bagian Utara dengan status ancaman waspada. Potensi ketinggian maksimal tsunami mencapai 0,5 meter.
Lebak dengan status ancaman waspada. Ketinggian maksimal 0,5 meter.
" Kepada masyarakat di wilayah dengan status " siaga" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi," kata dia.
Sementara itu, untuk masyarakat di wilayah dengan status " waspada" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.
" Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi," ujar dia.
Berdasarkan pemodelan sejumlah kota di Banten dan Lampung, Bengkulu, dan Sumatera berpotensi terdampak tsunami. Diantaranya,
- Pandeglang bagian selatan, Banten, siaga
- Pandeglang Pulau Panaitan, Banten, siaga
- Lampung barat pesisir selatan Lampung, siaga
- Pandeglang bagian utara, Banten, waspada
- Lebak, Banten, waspada
- Tanggamus Pulau Tabuan, Lampung, waspada
- Sukabumi Ujung Genteng, Jawa Barat, waspada
- Tanggamus bagian timur, Lampung, waspada
- Lampung Selatan, Kep Krakatau, Lampung, waspada
- Lampung Selatan, Kep Legundi, Lampung, waspada
- Lampung barat pesisir tengah, Lampung, waspada
- Lampung barat pesisir utara, Lampung, waspada
- Bengkulu utara Pulau Enggano, Bengkulu, waspada
- Kaur, Bengkulu, waspada
- Lampung selatan Kepulauan Sebuku, Lampung, waspada
- Bengkulu selatan, Bengkulu, waspada
- Serang bagian barat, Banten, waspada
- Seluma, Bengkulu, waspada.
Dream - Gempa magnitudo 7,4 mengguncang wilayah Banten. Getaran gempa tersebut terasa keras hingga Jakarta.
Menurut informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pukul 19.03 WIB, Jumat 2 Agustus 2019.
Pusat gempa berada berlokasi 147 kilometer arah barat daya Sumur, Banten.
Pusat gempa berada di 7.54 Lintang Selatan, 104,58 Bujur Timur, pada kedalaman 10 kilometer.
BMKG mengeluarkan peringatan potensi tsunami. " Potensi tsunami untuk diteruskan kepada masyarakat," demikian bunyi peringatan BMKG melalui Twitter.
Gempa trsebut membuat warga Jakarta panik. Banyak orang berhamburan dari gedung-gedung tempat mereka bekerja.
Getaran gempa terasa cukup lama di Tebet Barat, Jakarta Selatan. Sehingga banyak orang keluar rumah.
#Gempa Mag:7.4, 02-Aug-19 19:03:21 WIB, Lok:7.54 LS,104.58 BT (147 km BaratDaya SUMUR-BANTEN), Kedalaman:10 Km, Potensi tsunami utk dtrskn pd msyrkt #BMKG pic.twitter.com/IjXDhOzL98
— BMKG (@infoBMKG)August 2, 2019
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media