Bacaan Asholatu Khairum Minannaum Arab (Foto Ilustrasi: Pixabay.com)
Dream – Azan adalah penanda atau bisa juga disebut sebagai alarm bagi umat Islam untuk bersiap mengerjakan sholat fardhu. Panggilan sholat berisi kalima pujian kepada Allah SWT itu berkumandang sebanyak lima kali di kala waktu sholat fardhu tiba, yakni saat subuh, dhuhur, ashar, maghrib, dan isya.
Biasanya suara azan dikumandangkan muazin dengan menggunakan pengeras suara dari masjid agar setiap orang bisa mendengar azan hingga jarak yang jauh.
Namun dari semua azan yang terdengar jelang waktu sholat, ada yang sedikit berbeda saat muazin menyeru untuk sholat subuh. Dalam azan subuh terdapat bacaan “ asholatu khairum minannaum” setelah bacaan “ hayya ‘alalfalah, hayya ‘alalfalah”.
Bacaan asholatu khairum minannaum dalam bahasa arab ini disebut juga dengan bacaan at-tatswib. Di mana artinya adalah mengulangi pengumuman setelah pengumuman. Di saat azan subuh dikumandangkan, umat Islam harus berusaha untuk bangkit dari tempat tidur dan segera mengambil air wudhu untuk melaksanakan sholat subuh.
Untuk mengetahui apa arti dari bacaan asholatu khairum minannaum arab dan bagaimana menjawabnya, berikut sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.
Sebelum membahas arti dari asholatu khairum minannaum arab, berikut adalah bacaan azan subuh yang berbeda dengan bacaan azan lainnya:
للهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahuakbar.
Artinya: “ Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.”
أَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّاللهُ ، أَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّاللهُ
Ashhadu ala Ilaha Illallah, Ashhadu ala Ilaha Illallah.
Artinya: “ Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah, dan aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah.”
اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ ، اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ
Ashaduannamuhammadarosuulullah, Ashaduannamuhammadarosuulullah.
Artinya: " Aku bersaksi Muhammad adalah utusan Allah, aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah.”
حَيَّ عَلَى الصَّلاَةِ ، حَيَّ عَلَى الصَّلاَةِ
Hayya ngalassolah, Hayya ngalassolah.
Artinya: " Marilah mendirikan salat, marilah mendirikan salat.”
حَيَّ عَلَى الْفَلاَحِ ، حَيَّ عَلَى الْفَلاَحِ
Hayya alfalah, Hayya alfalah.
Artinya: “ Marilah menuju kemenangan, marilah menuju kemenangan.”
ااَلصَّلاَةُ خَيْرٌ مِنَ النَّوْمِ ، اَلصَّلاَةُ خَيْرٌ مِنَ النَّوْمِ
Assolatuhoiruminannaum, Assolatuhoiruminannaum.
Artinya: " Salat itu lebih baik dari pada tidur, salat itu lebih baik dari pada tidur."
اَللهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر لاَ إِلَهَ إِلاَّالله
Allahu Akbar, Allahu Akbar la ilaha illallah.
Artinya: " Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, tiada Tuhan selain Allah.”
Melalui bacaan azan subuh di atas, arti dari bacaan asholatu khairum minannaum arab adalah sholat lebih baik daripada tidur. Di mana dalam azan tersebut memerintahkan kepada umat Islam agar segera bangun dari tidurnya dan mengerjakan sholat subuh.
Bacaan asholatu khairum minannaum arab pun juga dijelaskan dalam sebuah hadis berikut:
“ Wahai Rasulullah, ajarkanlah kepadaku sunahnya azan. Kemudian beliau bersabda, ‘Setelah ucapan hayya ‘alal falah pada waktu sholat subuh, engkau mengucapkan asholatu khairum minannaum, asholatu khairum minannaum, Allahu akbar, Allahu akbar’.” (HR. Abu Dawud, Ahmad, dan Ibnu Hibban).
Tak hanya itu saja, Bilal bin Rabah yang di zaman Nabi bertugas untuk mengumandangkan azan pun pernah mengatakan:
“ Rasulullah saw memerintahkan untuk melakukan tatswib pada saat sholat fajar dan melarangnya pada saat sholat isya.” (HR. Ibnu Majah).
Islam mengajarkan ketika azan dikumandangkan agar menjawabnya. Baik itu saat azam subuh, dhuhur, ashar, maghrib, maupun isya. Oleh karena itu, sebaiknya sahabat Dream yang sedang beraktivitas agar menghentikan sementara aktivitasnya dan menjawab azan tersebut sesuai dengan jawaban yang diajarkan dalam Islam.
Lalu, bagaimana menjawab bacaaan asholatu khairum minannaum arab saat azan subuh?
Hal ini dijelaskan oleh Imam Nawawi berikut:
“ Dan dianjurkan bagi yang mendengar adzan, untuk mengikuti muadzin dalam lafadz-lafadz adzannya. Dan menjawab ketika lafadz “ Hayya ‘ala shalah” dan “ Hayya ‘alal falah”, dengan lafadz “ La haula wala quwwata illa billah”….Apabila mendengar ucapan muadzin “ Ash-Shalatu Khairum minan naum”, hendaknya menjawab dengan “ Shadaqta wa bararta” (Benar dan bagus ucapanmu)”. [Al-Majmu’ Syarhul Muhadzdzab: 3/118]
Kalimat “ Benar dan bagus apa yang kamu ucapkan” maksudnya adalah “ Seruanmu mengajak kepada ketaatan merupakan ucapan yang benar, bahwa hal itu lebih baik dari tidur, sehingga jadilah engkau seorang yang baik”.
Namun, ada juga ahli ilmu yang memberikan tambahan kalimat “ Shodaqta wa bararta” dengan kalimat “ Wa ana dzalika minasy syahidin”.
Melalui penjelasan di atas, maka hadis tersebut memerintahkan agar umat Islam menjawab azan sesuai dengan lafaz yang diucapkan oleh muazin dan sifatnya ‘amm makhshush yang artinya adalah lafaz umum tapi telah dikhususkan. Secara umum, cara menjawabnya adalah sama, kecuali pada beberapa lafaz yang jawabannya menggunakan kalimat berbeda seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Itulah penjelasan tentang arti bacaan asholatu khairum minannaum arab serta bagaimana cara menjawabnya yang bisa sahabat Dream ikuti saat mendengar azan subuh.
Advertisement
/vidio-web-prod-video/uploads/video/image/7606093/lebak-final-3ddffe.jpg)
