Bacaan Maulid Barzanji, Penyusun, Cara Baca dan Isinya Secara Umum

Reporter : Arini Saadah
Kamis, 13 Oktober 2022 10:36
Bacaan Maulid Barzanji, Penyusun, Cara Baca dan Isinya Secara Umum
Bacaan Maulid Barzanji ditulis dengan tujuan meningkatkan kecintaan umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW.

Dream - Pujian kepada Rasulullah SAW diungkapkan sebagai rasa syukur dan hormat atas perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menyampaikan ajaran agama Islam kepada manusia. Pujian-pujian itu biasanya berbentuk syair sholawat yang terkumpul dalam kitab-kitab karangan para ulama.

BACA JUGA : Amalah Maulid Nabi Muhammad SAW Yang Dianjurkan

Dari sekian banyak kita puji-pujian kepada Rasullulah SAW, salah satu yang masyhur di Indonesia ialah bacaan Maulid Barzanji.

Bacaan Maulid Barzanji adalah kitab yang berisikan kisah perjalanan Rasullulah SAW, puji-pujian kepadanya, serta doa-doa. Bacaan Maulid Barzanji tak hanya dibaca untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau maulid nabi saja, melainkan dijadikan rutinan setiap malam Jumat atau hari-hari lainnya oleh mayoritas masyarakat.

Kitab yang berisi bacaan Maulid Barzanji ini telah populer dan tersebar ke pelosok negeri, mulai dari Arab dan semua negara Islam. Bahkan banyak orang yang menghafalkannya sebagai bacaan sholawat harian.

1 dari 3 halaman

Penyusun Bacaan Maulid Barzanji

Nama khusus bacaan Maulid Barzanji adalah ‘Iqdul Jauhar fi Maulidin Nabiyyil Azhar'. Maulid terdiri dari syair-syair untuk untuk meningkatkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad saw. Bacaan Maulid Barzanji ditulis oleh Sayyid Zainal ‘Abidin Ja’far bin Hasan bin ‘Abdul Karim al-Husaini asy-Syahzuri al-Barzanji. Sang penulis Maulid Barzanji lahir di Madinah 1716 Masehi dan wafat pada 1763 M.

Bliau adalah keturunan langsung Rasulullah SAW melalui jalur Sayyid Baqir bin Sayyid Zainal ‘Abidin ibn Sayyidina ‘Ali ra dan Sayyidatina Fatimah az-Zahra binti Rasulillah sAW.

Kehidupan beliau dipenuhi dengan belajar berbagai cabang ilmu. Hingga ketika usia 31 tahun, Sayyid Ja’far al-Barzanji menjadi mufti (ahli fatwa) mazhab Syafi’iyah di Madinah.

Syekh Muhammad al-Qhat’ani dalam Kitab Maulidul Barzanji Tashih wa I’tina’ mengatakan:

“ Dan pada umur 31 tahun, Sayyid Ja’far al-Barzanji menjadi mufti ulama mazhab Syafi’iyah di kota Madinah al-Munawwarah, dan juga menjadi khatib di Masjid Nabawi yang mulia.”

2 dari 3 halaman

Isi Bacaan Maulid Barzanji Secara Umum

Secara umum, bacaan Maulid Barzanji berisi puji-pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Sayyid Ja’far al-Barzanji menulis maulid ini dengan murni atas dasar kecintaannya kepada baginda Nabi Muhammad SAW. Sekaligus sebagai upaya untuk meningkatkan kecintaan umat Islam kepada nabinya.

Secara umum, berikut isi dari bacaan Maulid Barzanji:

  • Menjelaskan silsilah keturunan Nabi Muhammad SAW sampai pada moyangnya yang bernama ‘Adnan.
  • Berisi keistimewaan saat kelahiran Nabi Muhammad SAW.
  • Menjelaskan masa kecil dan kelebihan Nabi SAW saat itu.
  • Mengisahkan Nabi Muhammad SAW saat ikut berdagang bersama pamannya ke kota Syam ketika berumur 12 tahun.
  • Mengisahkan tentang pernikahannya dengan Sayyidah Khadijah RA pada umur 25 tahun.
  • Pengangkatan Nabi SAW menjadi rasul pada usia 40 tahun, dan dakwah Islamnya sampai umur 62 tahun.
  • Di akhir tulisan menjelaskan kewafatan Rasulullah saw setelah semua tugasnya selesai secara sempurna.
3 dari 3 halaman

Cara Membaca Maulid Barzanji

Cara membaca Maulid Barzanji diawali dengan membaca Surat Al-Fatihah yang dihadiahkan kepada Nabi Muhammad SAW dan Sayyid Ja’far al-Barzanji.

Kemudian mengajak orang-orang untuk bersama membaca sholawat kepada Nabi SAW, dengan membaca bacaan sebagai berikut:

اَلْجَنَّةُ وَنَعِيْمُهَا سَعْدٌ لِمَنْ يُصَلِّي *** وَيُسَلِّمُ وَيُبَارِكُ عَلَيه  

“ Surga dan segala kenikmatannya merupakan kebahagiaan bagi orang-orang yang bershalawat, mendoakan keselamatan dan keberkahan baginya (Nabi Muhammad saw).”

Selanjutnya membaca bacaan Maulid Barzanji seperti dalam Kitab Maulid Barzanji. Setiap perpindahan dari satu bab ke bab yang lain membaca bacaan berikut:

 عَطِّرِ اللهم قَبْرَهُ الكَرِيْم، بِعَرْفٍ شَدِيٍ مِنْ صَلَاةٍ وَتَسْلِيمٍ. اَللهم صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَيْه  

“ Ya Allah, berikanlah wewangian pada kuburnya yang mulia, dengan wangian dari shalawat dan salam. Ya Allah, berilah sholawat, salam dan keberkahan kepadanya.”

Demikian itulah penjelasan tentang bacaan Maulid Barzanji lengkap dengan penuyusunnya, isinya dan cara bacanya. Semoga bermanfaat!

Beri Komentar