Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Seorang perempuan berinisial EGR, 18 tahun, harus berurusan dengan aparat berwajib karena diketahui telah menjual anak di bawah umur kepada pria hidung belang.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Reynold Elisa Hutagalung mengatakan, pelaku ditangkap di Hotel D'arcici, Sunter, Jakarta Utara pada Kamis, 7 Maret 2019 lalu.
" Pelaku (EGR) masih mahasiswa," ujar Reynold, Senin, 11 Maret 2019.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok, AKP Moh Faruk Rozi menuturkan, pelaku menjual anak di bawah umur melalui Facebook.
" Tim cyber patrol mendapat informasi bahwa ada pelaku diduga menawarkan prostitusi secara online melalui Facebook dengan akun atas nama 'Tasya Ayusari'," ucap Faruk.
Setelah mengetahui cara kerja pelaku, polisi berpura-pura menggunakan jasa yang ditawarkan dengan harga Rp4 juta.
" Selanjutnya tim menerima tawaran dan menentukan hotel D'Arcici dengan harga yang sudah ditawarkan oleh pelaku," kata dia.
Dalam setiap transaksi, EGR mendapat bayaran Rp500 ribu dari korbannya.
Akibat perbuatannya, EGR terancam Pasal 2 Undang-undang RI No. 21 Tahun 2007, tentang TPPO subsidair Pasal 45 Juncto pasal 27 ayat 1 UU RI Nomor. 11 Tahun 2008 tentang Informasi Transaksi Elektronik.(Sah)
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


PLN Percepat Pemulihan Jaringan Listrik di 3 Wilayah Bencana

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang