Pembeli Komplain Rasa Durian Rp1 Juta Berbeda, Penjual Malah Ejek Lidahnya Terpapar Covid-19

Jelang seminggu kemudian, pada tanggal 20 Mei, netizen itu menerima pesan yang menginformasikan bahwa persediaan durian Mao Shan Wang telah tiba. Sang penjual memberikan informasi tersebut sambil menyertakan foto durian yang telah dikupas dan sudah dikemas dalam kotak styrofoam.

Penjual menawarkan 5 kotak durian masing-masing seberat 400 gram dengan harga US$98 atau setara Rp1 juta. Setelah diterima si pembeli, durian yang diterimanya justru varian berbeda dari jenis Mao Shan Wang yang dipesannya.

" Halo, aku telah memberikan tiga kotak durian untuk mertuaku. Saat kami nikmati, rasa duriannya tidak seperti msw (Mao Shan Wang). Bijinya besar, rasanya pahit dan tidak creamy," tulis pembeli durian kepada penjual.

Setelah pengaduan tersebut, terjadi perdebatan antara pembeli dan penjual durian.

Bahkan yang membuat pembelinya merasa lebih kecewa adalah ketika penjual duriannya justru menuduh pembelinya terinfeksi Covid-19 karena tidak bisa merasakan durian dengan baik dan menyarankan pembelinya untuk menghubungi petugas penanganan Covid-19.

Netizen itu yang awalnya masih menanggapi kesalahan ini dengan sabar kemudian berubah menjadi begitu emosi setelah perlakuan yang diberikan oleh penjual durian tersebut.

Penjualnya bahkan mengatakan bahwa netizen tersebut harus kembali memesan atau mengembalikan durian dalam bentuk utuh dan belum dicicipi jika ingin mendapatkan varian Mao Shang Wan.

Netizen itu bilang ia tidak ingin meminta kompensasi atas kesalahan jenis durian yang dikirim. Dirinya hanya ingin menanyakan soal durian yang diterimanya.

Nyatanya bukan mengakui kesalahan, penjual durian yang mengetahui dengan benar bahwa duriannya salah jenis justru mengejek netizen tersebut dan bersikap menyebalkan.

" Mereka tahu itu jenis yang salah, tetapi mereka menjualnya kepada saya. Mengklaim itu adalah Mao Shan Wang. Itu curang. Mereka harus jujur," tegas pembeli.