Ngambek Dimarahi Ibu, Bocah Nekat Kayuh Sepeda 130 Km ke Rumah Nenek

Reporter : Nabila Hanum
Rabu, 19 April 2023 09:01
Ngambek Dimarahi Ibu, Bocah Nekat Kayuh Sepeda 130 Km ke Rumah Nenek
Selama perjalanan dia hanya bertahan dengan roti dan air yang diambil sebelum meninggalkan rumah.

Dream - Setiap anak pasti pernah mengalami momen dimarahi orangtua karena kesalahan yang dilakukannya. Meski dianggap sebagai bentuk sayang pada anaknya, tak jarang kemarahan orangtua itu membuat si kecil menjadi ngambek dan mengurung diri di kamar.  

Namun reaksi seorang bocah berusia 11 tahun di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China benar-benar di luar dugaan. Ngambek usai dimarahi orangtuanya, dia nekat bersepeda sejauh 130 kilometer ke rumah sang nenek.

Saat dimarahi orangtua, bocah itu sebetulnya sempat mengancam akan pergi ke rumah neneknya. Namun karena sadar jarak rumah orangtuanya sangat jauh, sang ibu tidak menghiraukan ancaman itu.

Siapa sangka anak kecil itu benar-benar nekat pergi seorang diri menggunakan sepedanya. Ia menghabiskan waktu yang panjang untuk sampai ke rumah nenek.

 

1 dari 3 halaman

Kelelahan di Jalan

Oddity Central

Bocah itu hanya berhenti bersepeda jika badan sudah terasa sangat lelah. Ketika kebugarannya sudah kembali dia akan melanjutkan perjalanan.

Beruntung, bocah itu diselamatkan oleh pengguna jalan yang melihatnya kelelahan dan sendirian duduk di pinggir jalan.

2 dari 3 halaman

Ditemukan Polisi setelah Berulang Kali Salah Jalan

Mereka segera menelepon polisi agar bocah itu segera mendapatkan pertolongan. Petugas polisi pun mengetahui bocah itu nekat bersepeda dari Hangzhou menuju ke Mejiang yang jaraknya 130 kilometer.

Ia sangat kelelahan sehingga polisi harus membawanya menggunakan mobil.

Melansir dari OddityCentral, polisi mengatakan bawah bocah itu telah melintasi jalan dan tidak memahami rambu-rambu lalu lintas sehingga dirinya salah belok beberapa kali selama perjalannya. 

Hal itulah yang membuatnya harus menempuh perjalanan dua kali lipat lebih jauh. Jarak ke rumah neneknya hanya sekitar satu jam.

3 dari 3 halaman

Hanya Mengandalkan Asupan Roti dan Air

Oddity Central

Selama perjalanan dia hanya bertahan dengan roti dan air yang diambil sebelum meninggalkan rumah.

Kedua orangtua anak laki-laki itu dan neneknya datang menjemputnya di kantor polisi. Ibunya merasa lega dan mengatakan bahwa ancaman pergi ke rumah neneknya dianggap hanyalah tindakan kekanak-kanakan.

Laporan: Nur Rahma

Beri Komentar