Dimarahi Ibu, Bocah Ini Nekat Kayuh Sepeda Sejauh 130 Km Ke Rumah Nenek
Dream - Setiap anak pasti pernah mengalami momen dimarahi orangtua karena kesalahan yang dilakukannya. Meski dianggap sebagai bentuk sayang pada anaknya, tak jarang kemarahan orangtua itu membuat si kecil menjadi ngambek dan mengurung diri di kamar.
Namun reaksi seorang bocah berusia 11 tahun di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China benar-benar di luar dugaan. Ngambek usai dimarahi orangtuanya, dia nekat bersepeda sejauh 130 kilometer ke rumah sang nenek.
Saat dimarahi orangtua, bocah itu sebetulnya sempat mengancam akan pergi ke rumah neneknya. Namun karena sadar jarak rumah orangtuanya sangat jauh, sang ibu tidak menghiraukan ancaman itu.
Siapa sangka anak kecil itu benar-benar nekat pergi seorang diri menggunakan sepedanya. Ia menghabiskan waktu yang panjang untuk sampai ke rumah nenek.
Bocah itu hanya berhenti bersepeda jika badan sudah terasa sangat lelah. Ketika kebugarannya sudah kembali dia akan melanjutkan perjalanan.
Beruntung, bocah itu diselamatkan oleh pengguna jalan yang melihatnya kelelahan dan sendirian duduk di pinggir jalan.
Mereka segera menelepon polisi agar bocah itu segera mendapatkan pertolongan. Petugas polisi pun mengetahui bocah itu nekat bersepeda dari Hangzhou menuju ke Mejiang yang jaraknya 130 kilometer.
Ia sangat kelelahan sehingga polisi harus membawanya menggunakan mobil.
Melansir dari OddityCentral, polisi mengatakan bawah bocah itu telah melintasi jalan dan tidak memahami rambu-rambu lalu lintas sehingga dirinya salah belok beberapa kali selama perjalannya.
Hal itulah yang membuatnya harus menempuh perjalanan dua kali lipat lebih jauh. Jarak ke rumah neneknya hanya sekitar satu jam.
Selama perjalanan dia hanya bertahan dengan roti dan air yang diambil sebelum meninggalkan rumah.
Kedua orangtua anak laki-laki itu dan neneknya datang menjemputnya di kantor polisi. Ibunya merasa lega dan mengatakan bahwa ancaman pergi ke rumah neneknya dianggap hanyalah tindakan kekanak-kanakan.
Laporan: Nur Rahma
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah