Reborn Babies (India Today)
Dream - Perusahaan asal Spanyol, Babyclon, membuat boneka yang sangat mirip dengan bayi manusia. Boneka tersebut bisa bergerak dan bernapas. Ajaib!
Sebagaimana dikutip Dream dari laman enca.com, Rabu 14 Juni 2017, boneka yang diberi nama " Reborn Babies" tersebut telah dipajang dalam pameran perdagangan di Kota Bilbao, wilayah utara Spanyol.
Boneka yang juga dikenal sebagai bayi vinyl ini dibuat dengan akurasi tinggi. Sehingga, jika diamati sepintas maka orang akan sulit membedakan apakah boneka atau bayi.

Boneka silikon ini dibanderol 600 euros atau sekitar Rp8,9 juta. Namun, model yang lebih mewah, dilengkapi motor yang bisa menggerakkan boneka agar seperti bisa bernapas dan meminum susu, harganya dipatok 5.000 euros atau sekitar Rp74 juta.
Selain boneka mirip bayi itu, perusahaan ini juga membuat boneka bayi 'Avatar' yang ada dalam film-film, bayi simpanse, dan juga ptri duyung dengan telinga runcing. Semua mirip, seperti nyata!
© Dream
Dream - Jika diajak ke museum seni, mungkin dalam hati akan mengira semua yang dipajang adalah benda bernilai seni tinggi.
Apalagi jika museum itu hanya memamerkan karya seni instalasi yang bersifat kontemporer atau masa kini.
Sebagian orang yang 'tidak memiliki jiwa seni' mungkin akan melihat karya seni instalasi sebagai barang-barang rongsokan yang disambung-sambung menjadi bentuk tertentu.
Terdorong oleh pemikiran tersebut, seorang remaja Amerika berbuat iseng saat mengunjungi San Francisco Museum of Modern Art (SFMOMA) yang baru saja direnovasi.
TJ Khayatan (17) sengaja menaruh kacamata miliknya di lantai SFMOMA. Kacamata itu sengaja diletakkan di tempat terjangkau dan terlihat sangat mencolok.
Kelucuan pun mulai terlihat. Beberapa pengunjung mengira kacamata tersebut adalah bagian dari benda-benda seni yang dipajang di SFMOMA hari itu.
Mereka segera berkerumun di depan kacamata itu sambil sesekali memotretnya. Beberapa bahkan sampai berjongkok agar bisa mengambil gambar 'karya seni modern' itu dengan sempurna.
Khayatan pun sukses mengecoh para pengunjung pameran karya seni modern di SFMOMA.
Ketika ditanya alasannya berbuat jahil, Khayatan mengatakan beberapa benda seni yang dipamerkan tidak terlalu spesial.
" Ketika pertama masuk, saya cukup terkesan dengan koleksi lukisan dan karya seni yang dimiliki museum itu. Tapi ada beberapa 'karya seni' yang terlihat biasa-biasa saja. Seperti boneka binatang dari kain yang ditata di atas selembar selimut," katanya.
Khayatan menambahkan dia tidak mengerti apakah karya seni seperti itu benar-benar bisa membuat orang takjub.
Foto-foto para pengunjung SFMOMA yang memotret atau memberi penilaian terhadap kacamata Khayatan dapat dilihat di akun Twitter @TJCruda.
(Sumber: Huffingtonpost.com)
© Dream
Dream - Ilusi optik yang memperlihatkan dua orang saling berpelukan telah membuat bingung jagat maya.
Pada awalnya, setiap melihat foto tersebut, orang akan bilang itu adalah gambar dua orang saling berpelukan.
Namun saat diperhatikan lebih dekat, terutama di bagian kaki, baru mulai muncul kebingungan.
Sulit sekali mengetahui mana pinggang orang yang membelakangi kamera dan mana kaki orang yang menghadap kamera.
Muncul pertanyaan bagaimana bisa kaki pasangan itu seolah menyatu?
Sejak diposting ke Reddit oleh pengguna Blood_Reaper, foto tersebut telah dilihat lebih dari 1. 8 juta kali dan menyebabkan kebingungan massal.
Namun akhirnya ada juga yang menemukan jawaban dari teka-teki ilusi optik ini.
Jawabannya terletak pada celana pendek pria itu, terutama warnanya.
Celana pria itu warnanya setengah hitam dan setengah putih. Sementara si wanita (yang menghadap kamera) memakai celana warna putih.
Namun terpengaruh posisi kaki wanita sehingga warna celananya yang putih menyatu dengan celana pria itu. Sehingga memberi kesan kaki mereka menyatu.
(Sumber: Metro.co.uk)
© Dream
Dream - Nicola Gavins, seorang penata rias, mengunggah foto kaki seorang temannya yang berdarah setelah bekerja satu shift penuh di Joey Restaurants, Edmonton, Kanada.
Nicola menjelaskan, temannya kehilangan kuku ibu jari kakinya setelah bekerja seharian penuh. Saat temannya mengganti sepatu datar, atasannya justru marah.
Nicola mengkritik restoran tersebut yang dianggap kuno dan diskriminatif, karena mengharuskan wanita mengenakan sepatu hak tinggi. Padahal efek penggunaan sepatu hak tinggi dalam jangka waktu yang lama membahayakan kesehatan kaki.
" Selain itu, pegawai wanita harus membeli seragam seharga US$ 30 (Rp 390.000). Sementara pegawai pria boleh mengenakan pakaian hitam milik mereka sendiri," kata Nicola.
Nicola kemudian mengunggah gambar peraturan pegawai restoran yang dibagikan sewaktu pelatihan.
Dari gambar tersebut, terlihat bahwa pegawai wanita wajib memakai sepatu hak tinggi minimal 1 inci (2,5 cm) dan maksimal 3 inci (7,5 cm).
" Saya punya banyak teman di industri jasa dan mereka masih bisa mendapatkan tips besar tanpa harus mengorbankan kenyamanan mereka saat memberikan pelayanan," ujar Nicola.
Sejak itu Nicola memperbarui statusnya dengan beberapa keluhan tentang restoran tersebut, termasuk pelatihan dan gaji pegawai.
Setelah ribuan orang membagi status Nicola, dan membuat keluhan di halaman Facebook Joey Restaurants, pihak manajemen memberikan respon melalui sebuah pernyataan bersama di Attn.com.
Dalam pernyataannya itu, jaringan restoran yang juga punya cabang di Amerika Serikat itu membantah mengenai isu tersebut.
Joey Restaurants mengatakan kebijakan tentang sepatu mengharuskan pegawai wanita dan pria memakai sepatu black dress yang memiliki sol tebal dan tidak licin.
Di bawah kebijakan tersebut, lanjut Joey Restaurants, pegawai diberi kebebasan untuk memilih model sepatu yang dirasa nyaman.
Pihak manajemen juga membantah ada tinggi sepatu minimum untuk bekerja.
" Sepatu ada yang datar, berhak sedang, dan berhak tinggi. Untuk pegawai yang memilih memakai sepatu hak tinggi, kami meminta tinggi haknya tidak lebih dari 2,5 inci (6,35 cm)," bunyi pernyataan Joey Restaurants.
Selain membantah masalah sepatu, pihak manajemen juga mengklarifikasi tentang kebijakan seragam yang dipakai pegawai.
'Kesehatan, keselamatan dan kesejahteraan karyawan merupakan hal yang paling penting bagi kami."
(Sumber: Metro.co.uk)
Advertisement
Jusuf Kalla Ngamuk Lahan 16 Hektare di Makassar `Diserobot` Mafia Tanah

Pria Ini Lagi Cari Cinta Pertamanya, Mau Bayar Hutang 24 Tahun Lalu

Kulonuwun Yogyakarta, Ayo Ikutan Community (Y2C) Got Talent 2025! Biar Bisa Menangin Motor Yamaha!

Hotel Super Tipis Ada di Salatiga, Tawarkan Pemandangan Memanjakan Mata

Komunitas Pengusaha Tangan di Atas, Aktif Eksplorasi Bisnis Basis Teknologi


Viral Selebgram Repacking Air Zamzam Dijual Rp1,75 Juta, Endingnya Tak Terduga
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab


KREKI, Komunitas Relawan yang Selalu Siaga Saat Darurat Kesehatan

Finalis Miss Universe dari Meksiko Walk Out Setelah Disebut `Bodoh`, Ini kronologinya

Pop-Up Cantik yang Hadirkan Pengalaman Premium di Tengah Kota Jakarta

Dukungan Alami untuk Ginjal Sehat Lewat Inovasi Herbal Modern

Jusuf Kalla Ngamuk Lahan 16 Hektare di Makassar `Diserobot` Mafia Tanah