Tabrakan Di Apotek Senopati (Foto: Merdeka.com)
Dream - Apotek Senopati sudah dua kali menjadi korban tabrak mobil. Peristiwa terbaru terjadi saat sebuah mobil BMW menabrak kembali apotik ini pada Desember 2019.
Sekitar dua bulan sebelumnya, atau pada Oktober 2019, kejadian serupa menimpa apotik Senopati dengan mobil yang berbeda. Peristiwa itu meyebabkan Satpam yang sednag berjaga tewas.
Tak ingin kejadian terulang, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar mengatakan polisi akan memasang moveble concrete barrier atau MCB.
" Makanya sejak kemarin kita langsung bekerjasama dengan dari dinas PU Bina Marga. Jadi kita memasang. Kita sekarang akan merencanakan strategi jangka pendek dan jangka panjang," ujar Fahri di Jakarta, Senin 30 Desember 2019.
Apotek Senopati berada di pertemuan Jalan Senopati dan Jalan Gunawarman. Dua kecelakaan tersebut semua kendaraannya berasal dari Jalan Gunawarman.
Diduga, para pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraannya ketika berada di ujung belokan Jalan Gunawarman.
Fahri mengatakan, setelah peristiwa pertama pada Oktober 2019 lalu, polisi juga telah melakukan upaya agar kecelakaan serupa tidak terjadi dengan cara meninggikan ukuran separator.
" Pada saat itu kita putuskan di jalan itu kita berikan separator setinggi 50 centimeter, supaya pengemudi apabila nanti hilang kendali tidak langsung menabrak apotek itu," ucap dia.
Namun upaya itu gagal dan peristiwa serupa terulang kembali. Polisi berharap, dengan pemasangan MCB di kawasan tersebut akan menghalangi kendaraan yang hilang kendali.
" Jadi MCB-nya ada cat warna kuning sebagai pertanda bahwa itu berbelok ke kanan, nanti ada petunjuk arahnya," kata dia.
Fahri mengatakan, pemasangan MCB itu merupakan solusi jangka pendek, sementara untuk selanjutnya petugas akan memasang speedtrap untuk mengurangi kecepatan dan juga traffic light.
" Nah jangka menengahnya sendiri kita akan pasang speedtrap supaya mengurangi kecepatan termasuk traffic light," ujar dia.(Sah)
Dream - Kepala Unit Kecelakaan dan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Mulyadi mengatakan pengemudi mobil BMW bernomor polisi B 610 MAG yang menabrak Apotek Senopati masih berstatus mahasiswa berinisial AS.
" Pengemudi berusia 19 tahun, laki-laki, pelajar/mahasiswa," kata Mulyadi, dilaporkan merdeka.com, Sabtu, 28 Desember 2019.
Mulyadi memastikan, tidak ada korban dalam tabrakan ini. " Korban nihil," ujar dia.
Akibat tabrakan ini, Apotek Senopati mengalami rusak di bagian depan. Sementara itu, mobil yang dikemudikan AS rusak di bagian depan dan as ban depan bagian kiri patah.
Dream - Untuk kesekian kali, Apotek Senopati dihantam mobil BMW bernomor polisi B 610 MAG Sabtu subuh, 28 Desember 2019.
Saksi mata, Agus, menceritakan mobil tersebut melaju dari arah Jalan Gunawarman dengan kecepatan tinggi.
" Langsung lurus ke sini nabrak," kata Agus, Sabtu, 28 Desember 2019.
Agus mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Meski begitu, kaca bagian depan apotek pecah berhamburan.
Mobil rusak parah. Agus menyebut, ada sejumlah orang di dalam mobil itu. Saat kejadian pengemudi sempat ditanya warga tapi bicaranya tak begitu jelas.
" Setahu saya kurang lebih denger-dengar ada lima orang di mobil, campur cewek cowok. Tapi yang nyetir cowok," kata dia.
Polisi masih mendalami sebab kecelakaan. Pengemudi masih diminta keterangan.
Sumber: Merdeka.com/Tri Yuniwati Lestari
Dream - Kecelakaan tunggal yang melibatkan satu unit mobil Nissan Livina bernomor polisi B 2794 STF terjadi di Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu 27 Oktober 2019, pukul 03.30 WIB. Mobil tersebut menabrak apotek dan menewaskan seorang satpam apotek.
Kepala Sub Direktrorat Penegakan Hukum Polda Metro Jaya, Kompol Fahri Siregar, mengatakan, sopir Nissan Livina tersebut bernama Putri Kalingga Hermawan, 21 tahun. Sementara itu, korban bernama Asep Kamil, 50 tahun, petugas keamanan apotek.
Fahri mengatakan, kecelakaan itu terjadi karena Putri mengalami hilang kendali. Mobil yang ditumpangi Putri melaju dari arah selatan ke utara.
" Sesampainya di pertigaan di depan Apotek Senopati tidak konsentrasi dan tidak bisa mengendalikan kendaraannya menabrak trotoar selanjutnya kendaraan tetap melaju ke depan menabrak bangunan gedung Apotek Senopati," ujar Fahri, dilaporkan Merdeka.com.
Tabrakan tersebut mengakibatkan bangunan apotek bagian depan serta satu unit sepeda motor rusak parah. Jenazah Asep dibawa ke RS Fatmawati. Sedangkan, kasus ditangani Polres Metro Jakarta Selatan.
Sumber: Merdeka.com/Henny Rachma Sari
Dream - Asep Kamil, petugas keamanan Apotek Senopati, menjadi korban kecelakaan. Petugas keamanan itu ditabrak mobil Nissan Livina yang melaju dan menghancurkan Apotek Senopati.
Penjaga warung kelontong yanag menjadi saksi mata kecelakaan itu, Abdul Somad, mengaku sempat melihat Asep sebelum peristiwa terjadi.
" Pak Asep tuh baru lima menit balik beli rokok dari sini langsung kejadian," dilaporkan Merdeka.com, Minggu, 27 Oktober 2019.
Somad mengatakan, sempat mendengar informasi mobil Nissan Livina itu kejar-kejaran dengan mobil di depannya.
" Sempet kebut-kebutan dengan mobil depannya, mobil City hitam yang ngendarain laki-laki, dia sempet turun kata pegawai saya dan ketawa-tawa," kata dia.
Sebelumnya, jelang subuh, satu unit Nissan Livina bernopol B 2794 STF hilang kendali hingga menerobos apotek Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu, 27 Oktober 2019, sekitar pukul 03.30.
Kasubdit Gakum Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar mengatakan sopir Livina atas nama Putri Kalingga Hermawan (21). Sedangkan, korban Asep Kamil (50) merupakan petugas keamanan apotek.
Ia menjelaskan kronologi kecelakaan saat itu Putri kehilangan kendali saat mengemudikan mobilnya.
" Semula minibus melaju dari arah selatan ke utara sesampainya di pertigaan depan Apotek Senopati tidak konsentrasi dan tidak bisa mengendalikan kendaraannya menabrak trotoar selanjutnya kendaraan tetap melaju kedepan menabrak bangunan gedung Apotek Senopati yang berada di depannya," kata Fahri.
Sumber: Merdeka.com/Tri Yuniwati Lestari
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik