Dream - Kisah wanita Bogor bernama Riri Robiani dan suaminya ini pantas mendapat gelar pasangan sejati sehidup semati. Betapa tidak? Wanita berusia 30 tahun itu setia mendampingi perawatan cuci darah sang suami yang bernama Yassir AlHabsyi.
Pria 31 tahun tersebut didiagnosis menderita penyakit gagal ginjal kronis. Dan sudah melakukan ratusan kali cuci darah selama sembilan tahun.
Terakhir, Riri menemani Yassir yang melakukan cuci darah untuk yang ke-930 kalinya pada Kamis, 25 Juni 2024 lalu.
Melalui postingan-postingan video di TikTok @ririyassir01, Riri menceritakan perjalannya dalam mendampingi suami selama menderita gagal ginjal kronis.
Riri menceritakan bahwa suaminya didiagnosis mengalami gagal ginjal kronis pada tahun 2015. Saat itu usia pernikahan mereka belum sampai satu tahun.
Proses perjalanan cuci darah yang dialami Yassir tidak berjalan dengan mudah. Khususnya awal-awal ketika Yassir pertama kali didiagnosis mengidap gagal ginjal kronis.
Riri mengatakan saat didiagnosis mengidap gagal ginjal kronis, Yassir sebenarnya dalam proses pengobatan penyakit jantung bocor.
Tentu saja kabar tentang gagal ginjal kronis ini sangat berat bagi Riri dan suaminya. Mereka pun mencoba berbagai usaha pengobatan. Yassir bahkan menjalani pengobatan alternatif herbal untuk mengatasi masalah kesehatannya.
Namun, menjalani pengobatan alternatif selama empat bulan, kondisi Yassir malah tambah drop hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Sejak itulah, dokter menyarankan Riri agar suaminya itu menjalani cuci darah yang akan berlangsung seumur hidup.
Menurut Riri mental suaminya ikut drop saat awal-awal mulai cuci darah. Suaminya bahkan sampai tidak mau cuci darah lagi sehingga harus dipaksa ke rumah sakit.
Dua tahun pertama masih sering drama seperti itu karena Riri dan Yassir belum bisa berdamai dengan keadaan saja.
Namun beberapa tahun setelahnya, Yassir mulai bisa berdamai dengan keadaan. Ia sudah bisa mulai menjalani cuci darah dengan bahagia dan tanpa paksaan.
Terlebih semenjak adanya kehadiran anak pada tahun 2019, Yassir semakin semangat dalam menjalani perawatan gagal ginjal kronisnya.
Kini kondisi Yassir jauh lebih baik, bahkan sudah bisa beraktivitas seperti sedia kala. Riri pun sempat tidak percaya dengan kondisi suaminya sekarang bila menengok perjuangannya dulu.
Dalam sebuah podcast, Riri mengaku bersyukur dengan perkembangan kondisi kesehatannya suaminya. Dia bahkan sangat senang punya mertua yang begitu baik kepadanya.
Riri merasa mertuanya adalah mertua yang terbaik di dunia. Karena mertuanya tidak ingin membawa anak orang lain untuk ikut merasakan penderitaan bersama anaknya yang sakit.
kata Riri menirukan ucapan mertuanya saat itu.
Sementara itu, Yassir mengatakan dia benar-benar sangat mencintai istrinya yang begitu setia meski dirinya dalam kondisi paling lemah.
Dia menyadari penyakitnya itu sifatnya seumur hidup. Jadi dia tidak ingin membuat istrinya menderita karena kondisinya itu.
" Aku enggak mau egois ya. Maksudnya aku tahu (penyakit) ini harus seumur hidup gitu.
" Aku sayang sama Riri. Aku enggak mau orang yang aku sayang ikut menderita.
" Ternyata sampai sekarang, aku mau 9 tahun sakit, dia masih di sini. Ya, ujian harus dijalanin, jangan dihindarin," ucap Yassir.
Jika memungkinkan, Riri mengatakan dia rela menyerahkan umurnya yang panjang untuk diberikan kepada suami tercinta.