PI Yang Mengaku Hendak Diculik.
Dream - Jajaran Polres Metro Jakarta Barat telah melakukan rekonstruksi terkait dugaan upaya penculikan kepada PI, siswi SDN Tanjung Duren Selatan Pagi 01, Jakarta Barat. Rekontruksi tersebut melibatkan keterangan orang tua PI, guru hingga menganalisa CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Dari hasil rekaman CCTV itu polisi mengetahui fakta mengejutkan dibalik pengakuan PI.
Melalui akun Facebook pribadi Wakapolres Metro Jakarta Barat, AKBP Adex Yudiswan menjelaskan bahwa pengakuan PI berbeda dengan rekaman yang ada di CCTV.
" Sementara berdasarkan alibi, waktu dan tempat didapat bahwa yang colek putri adalah tukang parkir. Dan karena panik serta takut kemungkinan ceritanya jadi berbeda," tulis Adex saat diakse Dream, Jumat 15 September 2017.
Dari rekaman CCTV itu terlihat tiga anak SD yang sedang berjalan, salah satunya diduga PI. Ketika berpapasan dengan tukang parkir, tiba-tiba badan PI disentuh. Refleks, ketiganya berlari.
Lalu, bagaimana dengan pengakuan dua anak kecil yang kata PI akan diculik?
Adex menduga Saat PI dicolek oleh tukang parkir, posisi memang tepat berada di samping mobil yang berisi anak kecil. Tetapi, dari dugaan sementara, anak-anak itu tidak dalam posisi terikat.
Meski begitu, Adex tetap mengapresiasi upaya pencegahan yang dilakuan oleh PI dan mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada.
" Pelajarannya bahwa situasi apapun cepat bertindak dan laporkan segera ke kami POLRI semakin cepat semakin baik penanganannya, pergunakan APLIKASI SIGAHTAN untuk di wilayah Jakarta Barat," ujar dia.
Sebelumnya dikabarkan, beredar video PI yang mengaku akan diculik saat membeli makanan. Tiba-tiba ada seseorang yang akan membekap mulutnya dan memaksanya masuk ke dalam mobil.
" Awalnya aku lagi jajan, terus pas aku pulang aku diginiin (tangan membekap mulut), terus aku gigit dan langsung aku lari," kata PI dalam video itu.
Selain itu, PI juga menyebut kalau ada dua anak SD lain yang ada di dalam mobil dengan posisi mulut disumpal dan tangan diikat.
Dream - Seorang siswi SD Negeri Tanjung Duren 1 Pagi, Jakarta Barat berinisial PI nyaris menjadi korban penculikan. Beruntung, PI berhasil meloloskan diri.
Dalam rekaman video PI yang beredar di media sosial, PI menceritakan bagaimana dia dapat lolos dari tangkapan sang penculik.
" Habis aku pulang. Aku diginiin (disekap dengan tangan). Langsung aku gigit. Langsung aku lari," kata PI, dalam video yang didapat Dream, Selasa, 13 September 2017.
PI mengatakan ada dua orang yang mencoba menculiknya. Satu penculik mengemudi mobil. Seorang penculik mencoba membekapnya.
" Yang bekap laki-laki kayak kakek-kakek gitu," ucap PI dengan polos.
Saat hendak diculik, PI dan dua kawannya, S dan SF mengaku sempat melihat dua siswa pria di dalam mobil. Kondisi kedua siswa itu terikat dan mulutnya dilakban.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, AKP Rensa Aktadevia membenarkan terjadinya peristiwa itu. " Iya itu anak SD mau diculik ya," kata Rensa.
Rensa mengatakan polisi akan mencari tahu dan mengusut pelaku penculikan tersebut. " Atensi pimpinan supaya lidik (selidiki) dan ungkap," ucap dia. (ism)
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik