Watak Jessica Dilihat dari Wajah dan Tangan, Dia Cenderung...

Reporter : Ahmad Baiquni
Kamis, 1 September 2016 14:10
Watak Jessica Dilihat dari Wajah dan Tangan, Dia Cenderung...
Kriminolog Universitas Indonesia (UI), Ronny Rahman Nitibaskara menyebut terdakwa Jessica Kumala Wongso memiliki kepribadian kategori Emotional Unstable Personality.

Dream - Kriminolog Universitas Indonesia (UI), Ronny Rahman Nitibaskara, mengatakan Jessica Kumala Wongso punya kepribadian kategori Emotional Unstable Personality. Kategori ini memiliki beberapa ciri khusus.

Menurut Ronny, ciri-ciri orang dengan kategori tersebut memiliki antara lain memanfaatkan orang lain, perasaan mudah berubah, serta tidak ingat dengan kebaikan orang lain.

Dia menambahkan, Jessica juga memiliki sifat berkeinginan kuat dan keras kepala. Selain itu, juga berpotensi memiliki dorongan untuk merencanakan menyakiti baik diri sendiri.

" Kalau tidak menyakiti orang lain, bisa menyakiti diri sendiri," ujar Ronny dalam persidangan kasus kopi bersianida di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis 1 September 2016.

Bahkan, kategori emosional tersebut bisa membunuh orang lain. Ini dapat terjadi jika tidak dapat memiliki seseorang yang diinginkan. Ronny menilai, Jessica sangat menyukai kerapihan, cerewet dan teliti.

1 dari 2 halaman

Dilihat dari Wajah dan Tangan

Dilihat dari Wajah dan Tangan © Dream

Ronny mengaku sempat menganalisis kepribadian Jessica melalui lima tahap pemeriksaan. Tahap pertama dengan cara investigasi emosional.

Pada tahap ini, Ronny mengaku bisa membuat suasana menjadi cair. Sehingga komunikasi keduanya terbangun dengan baik. " Komunikasi lancar dengan penuh canda dan tawa," ujar Ronny.

Analisis ke dua, dia melihat watak Jessica dari bentuk bagian tubuhnya. Tetapi dia tidak memperoleh informasi watak keseharian Jessica, yang seharusnya diperoleh dari depth interview terhadap keluarga, karena keterbatasan waktu.

" Maka dilakukan substitusi dengan mempelajari watak dasar Jessica dengan Antropologi Psikologi dengan cara membaca watak dari wajah dan tangan," kata dia.

2 dari 2 halaman

Bahasa Tubuh Jessica

Bahasa Tubuh Jessica © Dream

Kemudian, dia menganalisis perilaku Jessica dari bahasa tubuh. Dari situ diketahui ada ketidaksamaan antara ucapan dengan gerak-gerik tubuh secara berulang kali.

Tahap ke tiga, dia memerhatikan bahasa tubuh Jessica. Hasilnya, ditemukan ketidakserasian antara gerak tubuh dengan ucapan secara berkali-kali.

Tahap ke empat, Ronny menganalisis ucapan yang keluar dari lisan Jessica. " Lisan, ditemukan juga ketidakserasian antara bahasa verbal dengan nonverbal. Terkesan ingin cepat menjawab asal kena pas ditanya," jelas Ronny.

Terakhir, ada sifat untuk menonjolkan diri sendiri, merasa benar sendiri, serta narsis berada pada diri Jessica. " Analisis pernyataan, ada unsur benar sendiri, menonjolkan diri, narsis," ucap dia.

Beri Komentar