Fakta Mengejutkan Suliono, Pelaku Penyerangan Gereja di Sleman

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Senin, 12 Februari 2018 16:35
Fakta Mengejutkan Suliono, Pelaku Penyerangan Gereja di Sleman
Polisi berhasil membekuk Suliono dalam kondisi hidup, meski harus menembaknya. Siapa sosok Suliono?

Dream - Kapolri, Jenderal Tito Karnavian, bersyukur anak buahnya berhasil melumpuhkan Suliono, pelaku penyerangan Gereja Santa Lidwina Bedog, Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, pada Minggu 11 Februari 2018.

" (Polisi) bersama dengan jamaah gereja, berhasil melumpuhkan tersangka dalam keadaan hidup, yang bersangkutan hanya terkena tembakan bagian kaki. Ini bagus dilumpuhkan," kata Tito Karnavian di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin 12 Februari 2018.

Tito telah meminta Kapolda Yogyakarta, Brigjen Pol Ahmad Dofiri, untuk memberi perawatan terbaik untuk Suliono. " Agar yang bersangkutan hidup dan bisa dikorek informasi dari yang bersangkutan," ucap dia.

Saat ini, kata Tito, Detasemen Khusus (Densus) 88 tengah menyelidiki profil Suliono, termasuk jaringannya. " Sementara (pelaku) asal Banyuwangi, pernah di Sulawesi Tengah, pernah di Poso, Magelang, dan ada indikasi kuat yang bersangkutan ini kena paham radikal yang prokekerasan," ujar dia.

Selain itu, Suliono juga diketahui pernah membuat paspor untuk berangkat ke Suriah. Namun, tidak jadi dan akhirnya melakukan tindakan di dalam negeri.

" Akhirnya dia melakukan amaliah, untuk akhirnya menyerang dalam tanda petik kafir versi dia. Oleh karena itu, kita lihat yang bersangkutan sangat mendekati bahwa yang bersangkutan sosok yang radikal," kata dia.

Beri Komentar