Kisah Haru Manusia Lipat, Tubuhnya Kembali Berdiri Tegak Usai Tertekuk 28 Tahun

Reporter : Editor Dream.co.id
Sabtu, 4 Mei 2024 10:01
Kisah Haru Manusia Lipat, Tubuhnya Kembali Berdiri Tegak Usai Tertekuk 28 Tahun
Kisah Haru Manusia Lipat, Tubuhnya Kembali Berdiri Tegak Usai Tertekuk 28 Tahun

1 dari 10 halaman

Kisah Haru Manusia Lipat, Tubuhnya Kembali Berdiri Tegak Usai Tertekuk 28 Tahun

Kisah Haru Manusia Lipat, Tubuhnya Kembali Berdiri Tegak Usai Tertekuk 28 Tahun © Kisah Haru Manusia Lipat, Tubuhnya Kembali Berdiri Tegak Usai Tertekuk 28 Tahun The Sun

2 dari 10 halaman

Dream – Li Hua telah hidup selama 30 tahun dengan penyakit langka Bernama Toimun Ankylosing Apondylitis. Akibatnya, pria asal Tiongkok itu dijuluki " manusia terlipat" karena hidup dalam kondisi bungkuk bertahun-tahun.

Pada usia 18 tahun, Li awalnya mengalami radang sendi langka sehingga tak apat berdiri tegak. Ia tidak dapat makan maupun berjalan selama lebih dari 25 tahun.

3 dari 10 halaman

© Kisah Haru Manusia Lipat, Tubuhnya Kembali Berdiri Tegak Usai Tertekuk 28 Tahun The Sun

Penyakit langka ini diduga disebabkan oleh salah satu gen tertentu bernama HLA-B27. Meskipun tidak ada obat untuk menyembuhkan penyakit langka itu, terapi pengobatan dapat menjadi alternatif untuk mengurangi rasa sakit dan kaku dari tubuh pengidapnya.

4 dari 10 halaman

Terapi pengobatan itu juga melibatkan fisioterapi sebagai metode penyembuhan dan memberikan obat untuk pereda nyeri serta anti-inflamasi.


Sayangnya, Li yang tinggal di pedesaan tak mampu membayar biaya pengobatan. Sehingga, ibunya yang sudah lanjut usia, Tang Dongchen mendedikasikan hidupnya untuk merawat Li.

5 dari 10 halaman

© Dream

Tang mengatakan tidak akan menyerah untuk merawat anaknya. Sebagai seorang ibu yang melahirkan Li, ia berusaha sebaik mungkin untuk membuat kondisi tubuhnya dapat lebih baik.

6 dari 10 halaman

“Saya tidak akan menyerah pada anak saya. Saya yang melahirkannya, jadi saya harus berusaha sebaik mungkin untuk menemukan cara untuk membuatnya lebih baik. Jika tidak, ketika saya meninggal nanti, siapa yang akan merawatnya?,” katanya, dilansir dari The Sun.

Baru pada 2020, Li dapat menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Universitas Shenzhen. Ia menjalani empat prosedur untuk mematahkan serta merekonstruksi tulang-tulangnya.


Dr. Tao Hurien sebagai dokter bedahnya memberi gambaran operasi yang dilakukannya itu seperti sedang mendaki Gunung Everest.

7 dari 10 halaman

© Kisah Haru Manusia Lipat, Tubuhnya Kembali Berdiri Tegak Usai Tertekuk 28 Tahun The Sun

8 dari 10 halaman

Berkat operasi tersebut, Li memiliki 20 pen di lehernya dan tidak bisa menggerakkannya agar dirinya dapat berdiri dengan tegak. Operasi itu juga membuatnya dapat melakukan banyak gerakan di tubuhnya setelah menjalani rehabilitasi pasca operasi.


Kini Li dapat berjalan dengan tongkat penyangga, pergi ke wastafel untuk menyikat gigi dan mencuci muka.

9 dari 10 halaman

Li juga dapat memegang mangkuk dan makan seperti orang-orang pada umumnya serta duduk di meja makan.


Li merasa senang dapat tidur dengan posisi berbaring. Selama lebih dari 20 tahun, Li tak dapat tidur dengan posisi telentang.

10 dari 10 halaman

© Dream

“Saya sangat senang bisa tidur dengan posisi berbaring lagi. Saya tidak pernah tidur telentang selama lebih dari 20 tahun,” jelasnya.



Laporan: Nisya Aprilya

Beri Komentar