Napas Religi di Kolong Jembatan Hong Kong

Mereka mengadakan pengajian di Kolong Jembatan Taipo Hongkong.

Dream - Hong Kong merupakan salah satu negara tujuan buruh migran Indonesia. Tercatat ada sebanyak 9.000 Warga Negara Indonesia (WNI) mengadu nasib di sana.

Setiap Ramadan, para buruh migran ini berkegiatan. Kolong jembatan menjadi lokasi pilihan bagi mereka untuk mengadakan pengajian mengisi Ramadan.

Seperti ada Rabu kemarin 23 Mei 2018. Mereka mengadakan pengajian di Kolong Jembatan Taipo Hongkong. Pengajian itu diisi mubalig Dompet Dhuafa perwakilan Hongkong, Ustaz Khumaini Rosadi.

Khumaini mengatakan pengajian diselingi dengan lantunan sholawat dan rebana. Hal itu membuat warga setempat yang melintas tertarik.

" Memang unik dan sangat mengesankan mengaji di bawah kolong jembatan. Kegiatan yang tak biasa ini tentunya mengundang rasa penasaran orang-orang yang melintas di jembatan tersebut," kata Khumaini, Kamis, 24 Mei 2018.

Khumaini mengatakan pengajian rutin digelar para buruh migran Indonesia saat hari libur dari siang hingga sore. Dia menganggap kegiatan pengajian itu sebagai model syiar Islam kekinian.

Lebih lanjut, Khumaini berharap masyarakat setempat akan lebih tertarik mendokumentasikan kegiatan para buruh migran ini.

“ Semoga saja kegiatan pengajian di bawah kolong jembatan ini dapat menjadi jalan perkembangan Islam di Hongkong," ujar Khumaini.

(Beq)